Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan hingga saat ini belum ada payung hukum teknis di tingkat peraturan gubernur yang mengatur spesifik terkait aktivitas pesepeda di Jakarta. Pemprov DKI, kata pria yang akrab disapa Ariza itu, masih melakukan kajian dengan berbagai pihak.
Hal itu dikatakannya kala menanggapi pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menyetujui penghapusan jalur sepeda permanen di Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin. Jalur sepeda sepanjang 11,2 km itu dinilai banyak pihak memunculkan gesekan dengan pengguna kendaraan bermotor. Listyo mengatakan hal itu saat rapat kerja dengan Komisi III DPR, Rabu (16/6).
"Terkait jalur sepeda semua masih dalam proses uji coba pengkajian. Pak Gubernur belum mengeluarkan keputusan. Tentu keputusan yang diambil akan mendengarkan masukan dari semua pihak, termasuk masukan dari Pak Kapolri," kata Ariza di Balai Kota, Rabu (16/6).
Evaluasi dan masukan juga termasuk kebijakan Pemprov DKI menyediakan jalur khusus road bike di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang setiap Sabtu-Minggu pukul 05.00-08.00 WIB. Ia menegaskan Pemprov DKI konsisten untuk menghadirkan kebijakan yang sama rata dan adil bagi semua pihak, baik pengguna kendaraan bermotor, pejalan kaki, dan pengguna moda transportasi lain yang nonbermotor.
"Prinsipnya Pemprov DKI akan memberikan pelayanan terbaik bagi semua pihak bagi pesepeda road bike, non road bike, pejalan kaki, pengguna sepeda motor, pengguna kendaraan pribadi, apalagi pengguna kendaraan umum. Kami akan berikan pelayanan terbaik. Kebijakan yang diambil pasti mengacu pada kepentingan masyarakat yang lebih luas," tandasnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tengah rapat kerja dengan Komisi III DPR. Dalam rapat itu ia mengamini pendapat anggota Komisi III Ahmad Syahroni yang menilai jalur sepeda permanen dan jalur khusus road bike agar dihapus. Ia khawatir akan semakin banyak kaum yang akan meminta jlaur khusus serupa. Mendengar hal itu, Listyo pun setuju dan akan berkoordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta.
"Saya setuju untuk jalur sepeda permanen nanti dibongkar saja. Kami akan studi banding ke luar, bagaimana sepeda olahraga dan sepeda terkait untuk bekerja dengan jam dan pengaturan luasnya nanti akan kami koordinasikan dengan Kemenhub dan Pemda sehingga jalur sepeda tetap ada dan jam dibatasi sehingga tidak mengganggu pengguna lain," ucap dia. (OL-14)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi beaar-besaran di tubuh Korps Bhayangkara. Terdapat 157 Pati dan Pamen Polri yang dimutasi termasuk enam jabatan Kapolda.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diminta menegur dan memberi peringatan keras kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto karena kasus Firli Bahuri belum tuntas juga.
Masyarakat sipil mendesak Kapolri Listyo Sigit Prabowo memberi atensi serius atas kasus penembakan pembela hak asasi manusia (HAM) Yan Christian Warinussy.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya dapat beradaptasi dengan fenomena citizen journalism atau jurnalisme warga
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerjunkan satuan Propam dan Irwasum untuk menuntaskan kasus pembunuhan Vina di Cirebon tahun 2016 silam.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyayangkan metode pengamanan sepak bola yang masih kontraproduktif
Riza menyampaikan rasa syukurnya bisa mendampingi Gubernur Anies Baswedan dalam 2,5 tahun terakhir.
Di wilayah Jakarta khususnya, Jakarta Timur dan Jakarta Selatan akan berpotensi mengalami banjir.
Anies pun diminta tidak menggunakan jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta untuk melakukan kampanye terselubung.
Politikus Partai Gerindra itu yakin Transjakarta tidak akan sembarangan dalam melakukan pembangunan infrastruktur, apalagi yang melibatkan ODCB.
Riza merekomendasikan agar pengunjung memanfaatkan transportasi publik jika ingin menyambangi Tebet Eco Park, pasalnya kuota kantong parkir yang disediakan terbatas.
Kent khawatir jika pesepeda terlalu diistimewakan dalam hal ini melintas di Jalan Sudirman-Thamrin dan JLNT, pengendara sepeda motor akan melakukan protes dan akan meminta diperlakukan sama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved