Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti, mengonfirmasi penyebab meninggalnya Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah. Menurutnya, Sekda DKI Jakarta ini meninggal dunia karena shock sepsis irreversible dengan ARDS, yaitu kerusakan pada jaringan paru akibat infeksi covid-19.
"Siang ini, Bapak Sekda kita, Bapak Saefullah, telah berpulang. Bapak Saefullah meninggal karena shock sepsis irreversible dengan ARDS, yaitu kerusakan pada jaringan paru akibat infeksi covid-19, sehingga menyebabkan gagal napas yang tidak dapat diperbaiki. Hal ini karena tidak bisa terjadi pertukaran oksigen yang memadai,”terang Widyastuti melalui keterangan resminya, Rabu (16/9).
Baca juga: Sebelum Meninggal, Sekda DKI Sempat Alami Serangan Jantung
Sebelumnya, Saefullah menjalani perawatan di Rumah Sakit MMC, Jakarta Selatan sejak 8 September 2020 hingga akhirnya dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto pada Minggu (13/9) dini hari. Rencananya jenazah Saefullah akan dimakamkan dengan protokol covid-19 di tanah pemakaman keluarga di Rorotan, Jakarta Utara.
Saefullah tutup usia pada Rabu (16/9) pukul 12.55 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Saefullah meninggal karena shock sepsis irreversible dengan ARDS bagi pasien terkonfirmasi covid-19.
Sebagai informasi, Saefullah telah menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta sejak 17 Juli 2014. Sebelumnya, Saefullah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Pusat pada tahun 2008 - 2014. (OL-6)
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta diharapkan dapat membangun jalinan komunikasi antareksekutif dengan legislatif yang sudah baik selama ini menjadi lebih baik lagi.
Posisi Sekda DKI Jakarta kosong sejak 16 September lalu. Sebab, pejabat Sekda DKI paling lama, Saefullah, meninggal dunia akibat terinfeksi covid-19.
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan telah melantik Sri Haryati sebagai penjabat sekretaris daerah (sekda) untuk menggantikan Saefullah yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Sesuai protokol, seharusnya ambulans dari RS tempat jenazah dirawat langsung meluncur ke TPU.
Saefullah tutup usia pada Rabu (16/9) pukul 12.55 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved