Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDONESIA berharap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) segera mengambil langkah penting untuk mengatasi situasi di Gaza setelah Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyurati dewan tersebut untuk pertama kalinya.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal, melalui pesan singkat, Jumat, menyatakan bahwa Indonesia mendukung langkah Sekjen PBB yang mengirimkan surat kepada DK PBB di bawah Pasal 99 Piagam PBB.
Menurut Iqbal, surat yang ditulis Sekjen PBB itu sejalan dengan posisi Indonesia yang telah disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi pada berbagai forum internasional, termasuk PBB.
Baca juga : DK PBB Didesak Ambil Tindakan
"Surat Sekjen tersebut diharapkan memberikan tekanan kepada DK PBB dan memberikan dasar bagi DK PBB untuk mengambil langkah politik segera dan tegas," ujar Iqbal.
Iqbal menjelaskan bahwa Menlu RI juga terus berkomunikasi dengan berbagai pihak yang dianggap memiliki pengaruh di Dewan Keamanan PBB untuk meyakinkan agar tidak ada negara anggota tetap dewan tersebut yang menggunakan hak veto.
Baca juga : Erdogan Yakin Netanyahu Bisa Diadili sebagai Penjahat Perang
Untuk pertama kalinya sejak menjabat Sekjen PBB pada 2017, Guterres pada Rabu (5/12) menulis sebuah surat kepada Dewan Keamanan PBB untuk memohon agar dewan tersebut dapat mencegah bencana kemanusiaan di Gaza dan menyerukan gencatan senjata kemanusiaan.
Guterres memperingatkan Dewan Keamanan PBB bahwa perang di Jalur Gaza dapat mengancam perdamaian dan keamanan internasional.
Surat tersebut ditulis di bawah Pasal 99 Piagam PBB yang memberikan wewenang kepada Sekretaris Jenderal PBB untuk menarik perhatian Dewan Keamanan PBB terhadap setiap keadaan yang, menurut pendapatnya, dapat membahayakan perdamaian dan keamanan internasional.
"Saya mendesak Dewan Keamanan untuk menekan untuk mencegah bencana kemanusiaan. Saya mengulangi seruan saya agar gencatan senjata kemanusiaan diumumkan. Ini mendesak dilakukan," tulis Guterres dalam suratnya.
Dewan Keamanan PBB sebelumnya telah mengadopsi resolusi jeda kemanusiaan di Jalur Gaza pada 15 November 2023. Resolusi yang diadopsi untuk pertama kalinya sejak perang pecah pada 7 Oktober 2023 tersebut menyerukan jeda kemanusiaan selama beberapa hari di Jalur Gaza untuk memungkinkan pengiriman bantuan dan evakuasi medis.
Israel melanjutkan serangan militer di Jalur Gaza pada 1 Desember setelah jeda kemanusiaan sepekan dengan kelompok Palestina Hamas berakhir.
Setidaknya 17.177 warga Palestina meninggal dunia dan lebih dari 46.000 lainnya terluka dalam serangan udara dan darat Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023. Korban tewas di pihak Israel mencapai 1.200 orang. (Ant/Z-4)
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menilai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melakukan kebrutalan yang nyata, tetapi masyarakat internasional bungkam.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
AMERIKA Serikat akan terus mengupayakan gencatan senjata di Jalur Gaza meskipun ketua biro politik Hamas Ismail Haniyeh meninggal. Ini dikatakan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
Indonesia mendesak Inggris memainkan perannya sebagai anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk terus mengawal isu Palestina
Masalah pelanggaran HAM di Korea Utara menjadi sorotan dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB (DK-PBB) yang dipimpin Duta Besar Korea Selatan, Hwang Joon-kook.
Setelah DK PBB mendukung proposal gencatan senjata yang didukung AS di Gaza, fokus beralih ke kesediaan Israel dan Hamas untuk mengakhiri perang di bawah tekanan internasional.
Israel menyatakan akan melanjutkan operasi militernya di Gaza dan tidak akan terlibat dalam negosiasi yang dianggap tidak bermakna dengan Hamas.
Hamas dan Jihad Islam Palestina telah menyatakan kesediaan untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza, dengan mengajukan respons mereka kepada mediator Qatar dan Mesir.
PADA 10 Juni, draf Resolusi DK PBB yang disusun AS disetujui 14 dari 15 anggota DK PBB. Rusia mengambil sikap abstain.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved