Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

KBRI Tripoli Berhasil Lacak WNI Korban Penipuan Kerja di Libia

Cahya Mulyana
16/6/2023 09:22
KBRI Tripoli Berhasil Lacak WNI Korban Penipuan Kerja di Libia
Direktur PWNI-BHI Kemenlu Judha Nugraha(Kemenlu)

KBRI Tripoli, Libia, berhasil berkomunikasi dengan seorang warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penipuan kerja di Libia. Selain ditipu, warga asal Lombok Timur berinisial SM itu juga mengalami kekerasan fisik dari majikannya.

Komunikasi tersebut berhasil dilakukan setelah KBRI menindaklanjuti laporan terkait video pengakuan SM. Dalam pengakuannya, SM pada awalnya dijanjikan bekerja di Turki. Namun, ia justru dibawa ke Libia.

"KBRI Tripoli segera menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan pelacakan terhadap lokasi dan nomor kontak SM. Upaya pun berhasil. Pada 15 Juni, KBRI telah berhasil berkomunikasi langsung dengan SM,” ujar Dierktur Jenderal Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu Judha Nugraha, melalui keterangan tertulis, Jumat (16/6).

Baca juga: Kacau! 2,5 Ton Bahan Baku Nuklir di Libia Hilang

Dalam komunikasi tersebut, diketahui SM bertempat tinggal di Benghazi, sekitar seribu kilometer dari Tripoli. Yang bersangkutan sudah dipindahkan dari rumah majikan dan saat ini telah aman berada di kantor agensi.

KBRI Tripoli telah mengajukan izin kepada Kemenlu Libia untuk melakukan kunjungan ke Benghazi. Pertemuan dengan SM di Benghazi dijadwalkan dilakukan pada 18 Juni 2023 untuk memastikan terpenuhinya hak-hak SM dalam hukum Libia.

Baca juga: Ada WNI Pekerja Online Scams Pura-pura Jadi Korban TPPO demi Pulang Gratis

Tidak hanya itu KBRI juga telah menghubungi pihak keluarga dan BP3MI NTB untuk menyampaikan langkah penanganan. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya