Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Litbang dan Diklat (Balitbang Diklat) Kementerian Agama (Kemenag) melakukan reformulasi pengembangan kompetensi sumber daya manusia (SDM).
Kepala Balitbang Diklat Kemenag Suyitno mengatakan reformulasi yang dilakukan meliputi regulasi, urgensi, pola pelaksanaan, kurikulum, hingga sumber daya manusia dalam pelaksanaan pendidikan dan pelatihan (diklat).
Hal ini disampaikan Suyitno dalam Launching Expose Reformulasi Pengembangan Kompetensi SDM Kemenag yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Teknis Kemenag di Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (18/12).
"Diklat Kementerian Agama ke depan harus fleksibel dan berdampak. Kalau hari ini kita reformulasi, besar-besaran mulai dari urgensinya, cara pelaksanaannya, kurikulum, sasaran human resources-nya. Satu hal yang penting juga menurut saya, kita harus mereformulasi widya iswara," ujar Suyitno.
Suyitno menambahkan, reformulasi pengembangan kompetensi yang dilakukan didesain sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan terkini. "Ini akan berdampak pada sistem pengembangan SDM Kemenag secara luas," tukasnya.
Suyitno menilai bahwa saat ini banyak jenis Diklat yang sudah tidak relevan dengan kondisi zaman. Bahkan, ada kecenderungan Diklat terkadang dilaksanakan hanya sebagai rutinitas. Karenanya, upaya reformulasi pun dilakukan.
Dalam acara yang dihadiri para pejabat di lingkungan Balitbang Diklat Kemenag, Balai Diklat Keagamaan, hingga Widya Iswara ini, Suyitno mengajak jajarannya untuk berkomitmen penuh dalam melaksanakan reformulasi pengembangan kompetensi SDM.
“Diklat itu harus fleksibel. Ini menjadi bagian reformulasi diklat. Kita tidak akan berhenti untuk mereformulasi pengembangan SDM ini,” lanjut Suyitno.
Hal senada diungkapkan Kapus Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Balitbangdiklat Mastuki. Menurutnya, pengembangan kompetensi menjadi keniscayaan bagi Kemenag yang memiliki jumlah SDM yang luar biasa.
"Pengembangan SDM yang baik dan tepat secara berkelanjutan akan berkontribusi penting bagi peningkatan kapasitas dan kompatibilitas serta fleksibilitas sebagai organisasi pembelajaran," paparnya.
"Pengembangan SDM yang dimaksud dilakukan sejak rekrutmen pegawai baru, maupun peningkatan kompetensi terhadap SDM existing," imbuh Mastuki.
baca juga: Tingkatkan PISA, Kemenag Latih 54.036 Guru Madrasah Literasi dan Numerasi
Mastuki juga menyampaikan bahwa pihaknya telah menyusun naskah akademik yang komprehensif didasarkan atas sejumlah identifikasi masalah, kondisi obyektif, dan tantangan baru.
Ia juga telah melakukan penelusuran regulasi dan melibatkan multi-stakeholders untuk mengkritisi naskah tersebut sebelum diformulasikan dalam bentuk naskah yang bisa dibaca para pengguna maupun pengambil kebijakan.
“Kami berharap reformulasi diklat dan pengembangan kompetensi ini dapat menjadi guidance bagi penyelenggara, pimpinan di satuan kerja pusat dan daerah, serta pedoman bagi pemangku kepentingan dan pengguna secara luas,” tegas Mastuki. (N-1)
Setiap madrasah diperkirakan harus mengeluarkan dana hingga Rp7 juta.
PENGEMBANGAN keprofesian berkelanjutan serta pemetaan kesesuaian kompetensi guru dan tenaga kependidikan madrasah dalam melaksanakan tugas sesuai dengan standar kompetensi
Hasil FGD akan disusun buku panduan praktik penanaman nilai akidah dan karakter yang praktis dan mudah diaktualisasikan oleh para guru.
Sistem belajar di MAN model itu menitikberatkan peningkatan disiplin Ilmu pengetahuan strategis, sains keislaman dan mencetak hafiz quran 30 juz.
Menag Yaqut Cholil Qoumas dukung program Merdeka Belajar karena memilki semangat untuk memanusiakan manusia karena memberi ruang pembelajaran sesuai keragaman karakter siswa.
Tim The D-Adventure dari MAN Insan Cendekia Serpong menghasilkan gim D-Adventure untuk membantu mendeteksi dini demensia.
Catatan UNESCO 58 juta anak di seluruh dunia tidak mengenyam bangku pendidikan.
Sekolah Citra Kasih, Citra Garden Jakarta menggelar kegiatan open house
Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2023 menunjukkan bahwa angka anak tidak sekolah meningkat seiring bertambahnya usia.
"Kakak-kakaknya yang ngajar dan semuanya baik banget. Belajarnya juga enggak bikin bosen karena ada gimnya,"
Rumah Cita-cita ingin berkontribusi membantu anak-anak yang berada di sekitar Kampung Pemulung, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved