LLDIKTI Wilayah III Lakukan Rintisan MBKM Mandiri Internasional

LEMBAGA Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III mendorong Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Wilayah III untuk melakukan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mandiri secara Internasional. Sebanyak enam PTS yang ada di Wilayah III melakukan penandatanganan nota kesepahaman bersama mitra industri dari dunia Internasional di kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Den Haag, Belanda, beberapa waktu lalu.

"Seiring dengan dedikasinya terhadap reformasi pendidikan, LLDIKTI Wilayah III bersama 6 Perguruan Tinggi Swasta di Wilayah III dengan bangga mengumumkan perluasan MBKM Mandiri dengan kolaborasi secara internasional. Menjalin kemitraan strategis dengan institusi ternama di luar negeri, Kampus Merdeka bertujuan untuk menumbuhkan beragam peluang pembelajaran global bagi para Civitas Akademika di Perguruan Tinggi," ungkap Kepala LLDIKTI Wilayah III, Toni Toharudin dalam keterangan yang diterima, Kamis (7/12)

Enam PTS yang melakukan penandatanganan secara internasional ini adalah Universitas Budi Luhur, Universitas Esa Unggul, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Universitas Gunadarma Universitas Kristen Indonesia, serta Institut Komunikasi dan Bisnis Swadaya. Kolaborasi ini mencakup beragam inisiatif seperti pertukaran akademis, proyek penelitian bersama, program design kurikulum, dan pertukaran mahasiswa yang bertujuan untuk mengatasi tantangan global.

Melalui kemitraan ini, Kampus Merdeka berupaya menanamkan pola pikir global, memperkaya pengalaman akademis, dan menumbuhkan pemahaman yang lebih mendalam tentang perspektif internasional. Disebutkan, enam PTS di LLDIKTI Wilayah III menjalin kemitraan dengan PEGA Systems dan Security DELTA (HSD) dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mandiri. PEGA Systems dan Security DELTA (HSD) adalah sebuah industri besar dibidang Cyber Security yang ada di Netherlands.

Rintisan kerja sama ini dilaksanakan dalam rangka MBKM Mandiri bagi PTS. MBKM Mandiri yang akan dirintis adalah Program Magang secara internasional dan para mahasiswa yang mengikuti program magang ini akan dibuatkan kurikulum yang khusus untuk bisa bersaing secara global.

Dalam rintisan kerja sama internasional ini LLDIKTI Wilayah III dan 6 PTS di Jakarta juga melakukan kerja sama internasional dan kolaborasi dengan Perguruan Tinggi yang ada di Eropa. The Hague University of Applied Sciences, HZ University of Applied Sciences, dan University of Antwerp Belgia. Tidak hanya itu program kerja sama ini juga meliputi Kolaborasi Riset, Design Kurikulum, dan juga Pertukaran Mahasiswa. Hal ini diharapkan dapat mempercepat transformasi pendidikan tinggi yang ada di Indonesia. (RO/R-2)