Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA DPR Puan Maharani mengungkapkan rasa syukur menyusul pencabutan status pandemi covid-19 di Indonesia. Ia mengatakan, perubahan status dari pandemi menjadi endemi untuk virus covid-19 itu menjadi berkat istimewa dalam momen perayaan Iduladha 2023.
"Iduladha merupakan waktu untuk merayakan kebersamaan dan berbagi kasih sayang dengan sesama. Dalam momen ini, perubahan status covid-19 menjadi endemi memberikan harapan baru bagi kita semua. Ini adalah berkat istimewa yang perlu kita syukuri," kata Puan dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Jumat (23/6).
Perubahan status pandemi menjadi endemi pun dinilai menjadi bukti bahwa Indonesia telah mencapai tingkat pengendalian yang baik dalam menghadapi virus covid-19. Puan menyebut, umat Islam kini bisa merayakan momen Iduladha dengan lebih tenang dan aman.
Baca juga: Kewaspadaan Tetap Dibutuhkan Meski Covid-19 Berstatus Endemi
“Jika kembali mengingat awal pandemi lalu, kita merayakan hari raya dengan penuh kekhawatiran. Ada banyak batasan yang harus dilakukan demi mengurangi penyebaran virus covid-19. Masa-masa itu cukup berat,” ucap Puan.
"Tapi sekarang kita berhasil keluar dari momen-momen itu. Masyarakat Indonesia telah menunjukkan ketangguhan yang luar biasa selama pandemi ini. Dan saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga Indonesia karena berhasil bertahan dari badai Corona," imbuh Puan.
Ditambahkannya, perubahan status pandemi covid-19 menjadi endemi juga membuktikan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang tangguh dan kuat. Puan memberi apresiasi untuk semua pihak yang telah bergotong royong menghadapi pandemi covid-19 di Indonesia.
Baca juga: PB IDI Tetap Sarankan Vaksin ke-4 meski Covid-19 Sudah Jadi Endemi
“Keberhasilan Indonesia keluar dari pandemi adalah berkat kerja bersama. Baik ketangkasan Pemerintah yang didukung oleh seluruh elemen bangsa, termasuk DPR dari sisi anggaran dan pengawasan,” jelas Mantan Menko PMK ini.
Untuk itu, Puan mengapresiasi kepada semua tenaga kesehatan, TNI/Polri, dan relawan yang menjadi garda terdepan dalam menghadapi pandemi, termasuk Satgas Covid-19 yang bekerja tanpa lelah, dan berbagai organisasi masyarakat yang juga turut berpartisipasi membantu.
"Tanpa adanya pembatasan yang ketat, pastinya hal tersebut akan berpengaruh pada peningkatan kualitas sosial ekonomi masyarakat yang akan memberikan dampak positif, serta akan berpengaruh baik bagi perekonomian Indonesia," paparnya.
Baca juga: Jadi Endemi, BPJS Kesehatan Tegaskan Tetap Tanggung Pengobatan Covid-19
Puan mengatakan, pemulihan ekonomi yang stabil sangat penting untuk mengatasi dampak jangka panjang pandemi covid-19. Oleh karena itu, ia menekankan agar pelaku usaha dan pelaku bisnis di sektor-sektor yang terdampak covid-19 dapat lebih fokus pada strategi pemulihan dan rencana bisnis jangka panjang setelah Indonesia memasuki endemi.
"Status endemi memberikan keyakinan kepada pelaku bisnis dan investor untuk mengambil langkah maju dalam memulihkan perekonomian," sebut Puan.
Untuk itu, Puan mendorong Pemerintah untuk memberikan stimulus ekonomi dengan berbagai program insentif pajak, dan bantuan keuangan. Kemudian juga, tambah Puan, program pelatihan untuk mendukung sektor-sektor yang terdampak covid-19.
Baca juga: Masuk Fase Endemi, Fungsi Satgas Covid-19 akan Disesuaikan
"Dengan kebijakan pemulihan yang berkelanjutan diharapkan akan memperbaiki sektor-sektor yang terdampak covid-19 seperti sektor pariwisata. Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat memulai kembali kegiatan konsumsi secara merata," ungkap mantan Menko PMK itu.
Lebih lanjut, Puan meminta Pemerintah untuk tetap memberikan vaksin covid-19 secara gratis kepada masyarakat meski situasi virus Corona di Indonesia sudah terkendali. Khususnya bagi orang-orang yang memiliki komorbid maupun masyarakat kurang mampu.
“Paling tidak untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan atau warga yang tidak memiliki kemampuan untuk membayar vaksin. Saya juga mengimbau masyarakat tetap disiplin kesehatan sekalipun kondisi covid-19 di Indonesia sudah tertangani dengan baik,” imbau Puan. (RO/S-3)
KEMENTERIAN Kesehatan menyebut kasus kumulatif kronis filariasis atau kaki gajah hingga saat ini sebanyak 7.955 kasus yang masih tersebar di ratusan kabupaten/kota.
Masyarakat dihimbau untuk menerapkan protokol kesehatan terutama menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024
DINAS Kesehatan DKI Jakarta menyebut tidak perlu ada pembatasan aktivitas masyarakat meskipun saat ini terjadi kenaikan kasus covid-19.
Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan situasi terkini di Nusa Tenggara Timur (NTT) terkait kasus rabies sudah memasuki masa endemi.
Kementerian Kesehatan terus mengimbau masyarakat di Indonesia untuk terus menjaga pola hidup bersih dan sehat guna mencegah penyebaran virus nipah.
KETUA MPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah kembali menerapkan wajib masker di masyarakat seiring munculnya virus korona BA.2.86 atau subvarian Pirola.
Saat pandemi, KAI Commuter mencatatkan jumlah volume penumpang yang turun drastis.
erkembangan teknologi yang sangat pesat, berimbas pada semua sektor. Dengan penerapan teknologi yang semakin menjadi daya tarik dalam memasarkan properti.
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Akses patogen dibutuhkan sebagai kesiapsiagaan dan respons terhadap pandemi.
Pandemi menyadarkan kita bahwa tantangan kesehatan sangat kompleks serta memerlukan solusi inovatif dan kolaboratif berbasis teknologi.
Keadilan atau equity awalnya dinarasikan sebagai jantung dalam proposal perjanjian ini, lalu dijalankan menjadi tidak berarti apa-apa dan sekedar klise.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved