Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HEWAN peliharaan atau anak bulu (anabul) seperti kucing juga rentan terkena penyakit seperti flu hingga muntaber di musim pancaroba. Hal itu diungkapkan dokter hewan dari Institut Pertanian Bogor sekaligus anggota Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia Trima Naimmah.
"Sama seperti kita, kucing juga rentan sekali terkena penyakit. Biasanya, saat musim pancaroba ini, penyakit yang sering muncul adalah flu, diare, penyakit kulit dan rambut atau bahkan yang paling parah bisa terkena Panleukopenia atau muntaber," ungkap Trima, dikutip Jumat (3/3).
Menurut Trima, Panleukopenia merupakan penyakit yang tergolong berbahaya untuk kucing, karena penyakit itu dengan cepat bisa menular terutama bagi kucing yang belum divaksin.
Baca juga : Ini Penyebab Bulu Kucing Rontok dan Cara Mengatasinya
Trima menjelaskan apabila anabul terserang flu, pemilik bisa memberikan perawatan di rumah dengan membantu mengeluarkan ingus hingga menjemur anabul di bawah matahari pagi.
Namun, akan lebih baik, bila anabul yang sakit segera dibawa ke rumah sakit hewan agar mendapat perawatan yang tepat.
Trima juga mengimbau agar para pemilik memperhatikan gizi dari makanan anabuln.
Baca juga : Anabul Ternyata Juga Rentan Penyakit Saat Pancaroba
"Pastikan makanan yang dikonsumsi bergizi dan bisa menambah imun anabul. Baiknya dibawa ke dokter agar langsung mendapatkan perawatam serta obat yang sesuai," sambungnya.
Trima juga memaparkan beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan anabul di musim pancaroba salah satunya dengan memperhatikan kebersihan tempat tinggal hingga alat makan anabul.
"Saat musim pancaroba ini, yang paling utama pastikan lingkungan tempat tinggal anabul tetap bersih dan kering. Selain itu, jangan lupa rajin membersihkan peralatan makan dan litter box," terang Trima.
Baca juga : Tak Hanya Beri Layanan, Pet Care Rawat Hewan Peliharaan secara Holistik
"Tentu juga diperhatikan makan, minum, dan kesehatan rambutnya. Sebagai tambahan boleh juga diberikan multivitamin," tutupnya. (Ant/OL-1)
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Memasuki musim pancaroba, daya tahan tubuh anak kerap menurun. Hal ini perlu diwaspadai karena pancaroba identik dengan penyakit demam berdarah.
Namun, kabar baiknya ialah ada beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah demensia.
KEBIASAAN anak sekarang yang sering mengonsumsi makanan dan minuman manis hingga sebabkan penyakit ginjal menjadi perhatian serius pemerintah.
Salah satu upaya mengatasi kanker yaitu PET sebagai pemeriksaan noninvasif yang membantu menggambarkan fungsi metabolisme molekuler tubuh pasien secara tiga dimensi.
Beberapa tanaman hias mengandung zat beracun yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada hewan peliharaan, mulai dari iritasi mulut hingga gagal ginjal.
Memilih makanan kucing yang tepat merupakan langkah penting untuk memastikan kesehatan dan kesejahteraan anabul kesayangan.
Dalam beberapa tahun terakhir, kasus penjagalan anjing untuk dikonsumsi semakin marak di berbagai daerah di Indonesia.
Kucing Sphynx merupakan salah satu ras kucing yang sangat unik karena tidak memiliki bulu. Kondisi inilah yang juga membuat mereka hipoalergenik.
Banyak pemilik hewan peliharaan cenderung memberikan obat-obatan yang biasanya digunakan manusia kepada hewan mereka, dengan harapan dapat mengobati penyakit atau kondisi yang serupa.
Produk makanan kemasan kering yang lebih murah memiliki kandungan tepung-tepungan yang lebih banyak ketimbang kandungan lainnya seperti protein, misalnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved