Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
EDUKASI kesehatan melalui bincang sehat, bertajuk "Deteksi Dini, Stroke dan Kelainan Pembuluh Darah Otak" dengan narasumber dr. Hendra Irawan Sp.S., FINA dihelat Siloam Hospitals Jambi, di kota Jambi, baru-baru ini.
Dalam pemaparannya, dr.Hendra menjelaskan bahwa penyakit stroke merupakan manifestasi klinis akut disfungsi neurologis pada otak, medulla spinalis, dan retina yang ada di tubuh dan menetap selama lebih dari 24 jam yang dapat menimbulkan kematian akibat gangguan pembuluh darah.
"Dengan memgenali tanda dan gejala stroke agar persentase penyembuhan semakin besar", tutur dr. Hendra.
Menurut Riset Kesehatan Dasar tahun 2007, prevalensi nasional stroke adalah 8,3 per 1000 penduduk. Data yang diperoleh tahun 2012-2014, jumlah stroke iskemik sebesar 67%, dan sisanya sebesar 33% adalah stroke hemoragik.
Sebagian besar aneurisma intrakranial terjadi diantara bagian bawah otak dan dasar tengkorak yang dapat bocor atau pecah yang menyebabkan pendarahan dan mengancam jiwa.
Dokter Spesialis saraf dr.Hendra menyampaikan, di Indonesia masih menduduki posisi kedua untuk mortality atau angka kematian setelah serangan jantung. Namun, keduanya adalah kejadian yang mendadak.
Baca juga: Stroke Mulai Serang Pasien Usia Muda
"Pada hakikatnya, stroke merupakan gangguan fungsi saraf yang disebabkan kurangnya aliran darah sebagian otak, tulang belakang ataupun retina. Stroke memiliki 2 kelompok, yaitu stroke sumbatan dan pendarahan," jelasnya.
Gejala stroke
Salah satu ciri stroke adalah timbulnya gejala yang mendadak dan bisa didahului dengan gejala mendadak seperti nyeri kepala hebat, muntah menyemprot dan lainnya.
Manifestasi stroke ataupun gejala stroke yang muncul sangat tergantung kepada daerah otak yang terganggu aliran darah. Gejala lainnya yang tampak adalah bergantung pada fungsi daerah otak yang terjadi penyumbatan.
Gejala lainnya, yang perlu dikenali lebih dalam antara lain kelemahan sesisi otot wajah yang ditandai dengan turunnya sisi wajah, kelemahan sesisi anggota gerak tubuh, kesemutan sesisi pada bagian wajah, lengan dan tungkai, kehilangan kecakapan berbicara secara tiba-tiba, dan gangguan fungsi keseimbangan seperti kliyengan dan sulit mengkoordinasi gerakan.
“Pemeriksaan penunjang CT scan kepala, CT angiografi dan perawatan di ICU menjadi penanganan stroke terpadu dengan pemberian obat yang tepat, operasi dan DSA atau yang dikenal dengan digital substraksi angiografi yang dikenal dengan prosedur kedokteran yang memvisualisasikan aliran di dalam pembuluh darah, khususnya pada bagian kepala dan leher yang tentunya juga selain diagnostic, juga bisa terapi peruntukannya,”pungkas dr hendra Irawan, SpS, FINA.
Dalam sesi penutupan. dr Hendra Irawan Sp.S, FINA. menginformasikan adwal prakteknya juga dapat dilihat di aplikasi My Siloam. (RO/OL-09)
Populasi stroke di Indonesia berdasarkan hasil diagnosis dokter sejak tahun 2018 mencapai 2 juta jiwa.
Saat ini Yastroki memiliki program melatih kecakapan khusus relawan atau stroke helper sehingga saat ada yang terkena strok bisa segera ditangani dengan baik.
Perayaan Hari Stroke Sedunia ini merupakan inisiasi dari World Stroke Organization (WSO), yang pertama kali dirayakan pada tahun 2006.
Prevalensi stroke meningkat tiga kali lipat pada kelompok usia 15-24 tahun.
Selain itu 95,5% penduduk Indonesia dengan umur lebih dari 10 tahun kurang mengonsumsi biah dan sayur. Hal ini yang harus diupayakan agar faktor risiko stroke bisa dihindari.
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Memasuki musim pancaroba, daya tahan tubuh anak kerap menurun. Hal ini perlu diwaspadai karena pancaroba identik dengan penyakit demam berdarah.
Namun, kabar baiknya ialah ada beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah demensia.
KEBIASAAN anak sekarang yang sering mengonsumsi makanan dan minuman manis hingga sebabkan penyakit ginjal menjadi perhatian serius pemerintah.
Salah satu upaya mengatasi kanker yaitu PET sebagai pemeriksaan noninvasif yang membantu menggambarkan fungsi metabolisme molekuler tubuh pasien secara tiga dimensi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved