Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau eks Siklon Tropis Ellie di daratan Australia bagian barat. Siklon tersebut memiliki kecepatan angin maksimum 30 knot dan tekanan terendah 997 mb.
"Potensi sistem untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori rendah. Siklon itu memberikan dampak tidak langsung dalam 24 jam terhadap kondisi cuaca di Indonesia," jelas Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Fachri Radjab saat dihubungi, Selasa (3/1).
Baca juga: MTI: Informasi Cuaca Jangan Menakuti Masyarakat
Adapun dampak yang ditimbulkan, termasuk hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Lalu, angin Kencang di Laut Jawa, Samudera Hindia Selatan Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Laut Sumbawa, Laut Flores dan Laut Arafuru. Siklon itu juga berpotensi menyebabkan tinggi gelombang 1,25-2,5 meter di Laut Jawa bagian Barat, Laut Bali, Selat Lombok bagian Utara dan Laut Banda bagian Utara.
Berikut, tinggi gelombang 2,5-4,0 Meter di Perairan Selatan Banten hingga Jawa Tengah, Perairan Utara Jawa Tengah hingga Kep.Kangean, Laut Jawa bagian Tengah hingga Timur, Perairan Utara Bali hingga Flores.
Baca juga: BMKG Ingatkan Potensi Hujan Lebat hingga Akhir Februari
Kemudian, Laut Sumbawa, Laut Flores, Selat Bali-Lombok-Alas-Sape Bagian Selatan, Selat Sumba, Selat Ombai, Selat Wetar, Laut Sawu, Perairan Selatan Flores dan Selat Makassar Bagian Selatan. Serta, Perairan Kepulauan Selayar–Sabalana, Laut Banda bagian Selatan, Perairan Kep. Sermata–Tanimbar dan Laut Arafuru
Di samping itu, tinggi gelombang 4,0-6,0 meter di Perairan Selatan Jawa Timur, Perairan Selatan Pulau Sumba, Perairan Pulau Sabu, Perairan Kupang-Pulau Rote, Samudra Hindia Selatan Jawa Tengah hingga NTT dan Laut Timor.(OL-11)
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di DKI Jakarta berawan pada Selasa (23/7).
Peningkatan kecepatan angin hingga mencapai lebih dari 25 knot terpantau di Laut Banda, Laut Arafuru yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di wilayah sekitar perairan tersebut.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksikan cuaca pada 15 Juli 2024 di sebagian wilayah Indonesia akan cerah hingga berawan.
Prakiraan cuaca BMKG Sabtu 15 Juni 2024
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi angin permukaan di Indonesia esok hari, Minggu (9/6), beberapa wilayah diprediksi akan mengalami angin kencang.
HUJAN ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi sepanjang akhir pekan ini di puluhan daerah kawasan pegunungan dan dataran tinggi di Jawa Tengah (Jateng).
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
STASIUN Meteorologi Maritim Belawan, Sumatra Utara (Sumut), menyebutkan gelombang setinggi 2,0 meter hingga 2,5 meter diprakirakan berpeluang terjadi perairan Sumatra.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 35 derajat Celcius dan kelembaban berkisar antara 47% hingga 99%.
Dalam tiga hari ke depan, mulai Rabu (31/7), tinggi gelombang laut terutama di perairan selatan Bali berpotensi mencapai 3 meter.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved