Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Jaga Kebersihan Gigi dan Mulut untuk Cegah Risiko Komplikasi Penyakit

Basuki Eka Purnama
17/1/2022 14:45
Jaga Kebersihan Gigi dan Mulut untuk Cegah Risiko Komplikasi Penyakit
Tim medis Rumah Sakit Gigi dan Mulut Soelastri memeriksa kesehatan gigi siswa SD Kreatif Muhammadiyah 18 di Gandekan, Solo Jawa Tengah.(ANTARA/Maulana Surya)

KEBERSIHAN gigi dan mulut selain menjadi refleksi kesehatan tubuh secara umum ternyata juga sangat berpengaruh dalam meminimalkan risiko komplikasi penyakit, terutama saat seseorang terpapar covid-19.

Hal ini disampaikan Dokter Spesialis Periodonsia RSUD dr Iskak Tulungagung, Winidiastuti Anitasari dalam talkshow interaktif di kanal youtube RSUD dr Iskak Tulungagung, ditulis Senin (17/1).

"Beberapa studi penelitian menunjukkan seseorang yang kesehatan gigi dan mulutnya buruk, memiliki risiko tinggi mengalami komplikasi bila terpapar covid-19," paparnya.

Baca juga: Masker Bikin Penampilan Seseorang Terlihat Keren

Winidiiastuti menambahkan bakteri dan penyakit dari dalam mulut maupun gigi dapat memicu timbulnya berbagai penyakit lain seperti jantung, diabetes, hipertensi, bahkan pneumonia.

Kondisi ini semakin diperparah lantaran rata-rata masyarakat enggan dan takut untuk pergi ke dokter gigi di masa pandemi lantaran dinilai memiliki risiko terpapar covid-19.

"Inilah mengapa melakukan kontrol pembersihan plak pada gigi sangatlah perlu. Utamanya situasi semacam ini," imbuhnya.

Untuk itu, ia pun mengimbau pada masyarakat agar tetap rutin membersihkan dan melakukan perawatan pemeriksaan gigi secara berkala.

Mengunjungi dokter gigi secara teratur adalah salah satu cara terpenting untuk menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan kepercayaan diri.

Dalam survei terbaru yang dilakukan Ipsos bersama GSK Consumer Healthcare dan kemudian, terungkap fakta bahwa banyak orang yang tidak mengetahui pengaruh kesehatan oral pada kesehatan tubuh.

Hanya 54% responden survei yang menyadari bahwa perawatan kesehatan mulut yang baik dapat mendukung kehamilan yang lebih sehat, dengan risiko komplikasi yang lebih rendah.

Winidiastuti menjelaskan, sedikitnya ada tiga masalah umum pada kesehatan gigi dan mulut yang kerap dialami, yakni karies gigi atau gigi berlubang, gangguan pada gusi, dan kanker mulut.

"Kondisi ini sebenarnya bisa ditangani. Namun, jika tidak segera, dapat menimbulkan masalah yang lebih serius," jelasnya.

Lanjut dia, permasalahan pada gigi dan mulut rata-rata bermula dari plak, yakni bakteri yang berasal dari sisa-sisa makanan maupun minuman yang tertinggal di bagian gigi.

Plak yang menempel pada bagian gigi mulanya hanya lapisan tipis saja. Namun lama kelamaan jika tidak benar dalam membersihkan akan membentuk karang gigi dan bau mulut.

Tidak hanya itu, untuk kasus yang lebih parah, karang gigi dapat mengakibatkan gigi berlubang.

"Itulah mengapa langkah awal dalam merawat gigi ya mengontrol plak yang ada pada gigi. Caranya dengan rutin membersihkan gigi," terangnya.

Membersihkan gigi yang baik, tambah Winidiastuti dilakukan setidaknya dua kali dalam sehari, yakni pagi hari dan sebelum tidur.

"Menggosok gigi sebelum tidur menjadi yang terpenting karena pembersihan setelah seharian beraktivitas," pungkasnya. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya