Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

KPAI Dorong Pemeriksaan Ulang Kasus Dugaan Pencabulan 3 Anak Oleh Ayah Kandung

M. Iqbal Al Machmudi
08/10/2021 20:37
KPAI Dorong Pemeriksaan Ulang Kasus Dugaan Pencabulan 3 Anak Oleh Ayah Kandung
Komisioner KPAI Retno Listyarti(MI/M.Irfan)

KOMISIONER KPAI Retno Listyarti mendukung penuh kasus dugaan pencabulan 3 orang anak oleh ayahnya di Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan dibuka kembali.

"Kami menyampaikan keprihatinan mendalam atas peristiwa ini dan kami juga mendukung bahwa kepolisian akan membuka kembali kasus ini atas perintah Mabes Polri, ini merupakan jalan keluar di antara berbagai konflik yang terjadi," ungkap Retno, Jumat, (8/10).

Jika pihak kepolisian masih meyakini alat bukti pertama yakni tidak ada abuse (kekerasan) pada korban dan tetap tidak membuka kembali kasusnya maka KPAI akan bertindak mendorong Mabes Polri untuk membuka kasus ini kembali.

Namun Mabes Polri nyatanya sudah ada arah untuk membuka kembali kasus tersebut artinya perbedaan-perbedaan alat bukti bisa dibuktikan ulang artinya akan ada penyelidikan dan penyidikan ulang. KPAI juga meminta agar pemeriksaan ulang tersebut betul-betul dibuka dan transparan sehingga bisa diawasi oleh publik.

Baca juga: Mensos: Tak Sekedar Gambar di Mata Uang, Generasi Muda Mesti Teladani Semangat Pahlawan Bangsa

"Kami harapkan dibukanya kasus ini lagi bisa menguak bukti-bukti baru kita tunggu kelanjutan dari kasus ini," ucapnya.

Diketahui penyelidikan kasus dugaan pencabulan 3 orang anak oleh ayahnya di di Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, pada Oktober 2019 dihentikan oleh kepolisian setempat dengan dalih tidak ada bekas atau tanda kekerasan seksual pada korban.

Namun, saat ibu korban melakukan pemeriksaan ke psikolog dan dokter menunjukkan hasil yang berbeda yakni adanya tanda-tanda kekerasan pada ketiga anaknya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya