Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT KCIC kembali membuka pendaftaran uji coba KA Cepat Whoosh tahap 2. Pendaftaran ini dibuka usai uji coba operasional KA Cepat Whoosh tidak berbayar dengan penumpang di tahap pertama mendapat respon positif dari masyarakat sejak awal dibuka pada 15 September lalu.
Puluhan ribu masyarakat itu telah merasakan sensasi perjalanan menggunakan KA Cepat Whoosh dari Jakarta menuju Bandung ataupun sebaliknya. Tidak sedikit dari mereka yang merasa takjub dan bangga dengan kehadiran KA Cepat Whoosh.
Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyebutkan pendaftaran tahap kedua akan dibuka pada 24 September 2023 untuk keberangkatan tanggal 25-30 September dan pendaftaran uji coba operasional KA Cepat Whoosh dengan penumpang tidak berbayar ini hanya bisa dilakukan melalui situs http://ayonaik.kcic.co.id/.
Baca juga: Tunjang Kereta Cepat, Dishub Usul Ada Akses Tol Baru
"Mengingat animo masyarakat yang tinggi, masyarakat diminta untukuntuk terus memantau informasi dan update terkait pendaftaran uji coba tidak berbayar KA Cepat Whoosh di saluran-saluran komunikasi PT KCIC," kata Eva melalui keterangan yang diterima, Minggu (24/9).
Kegiatan uji coba KA Cepat tidak berbayar bersama penumpang ini akan dilakukan hingga 30 September 2023 dengan kuota terbatas yakni 500 tempat duduk untuk setiap perjalanan KA Cepat.
Baca juga: Ini Makna dari Nama Whoosh untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Selama masa uji coba terbatas KA Cepat dengan penumpang berlangsung, setiap harinya KCIC menyediakan 4 jadwal perjalanan pulang pergi (PP) sehingga total terdapat 8 perjalanan KA yang beroperasi setiap harinya selama masa ujicoba yang akan berlangsung hingga 30 September 2023 dengan jadwal sebagai berikut:
1. Stasun Halim - Tegalluar PP dengan waktu keberangkatan pukul 09.00 WIB dan 14.00 WIB.
2. Stasiun Tegalluar - Halim PP dengan waktu keberangkatan pukul 09.00 WIB dan 14.00 WIB.
Adapun, rincian mengenai waktu dan tata cara mengikuti uji coba operasional KA Cepat Whoosh tidak berbayar untuk masyarakat umum tahap kedua adalah sebagai berikut:
1. Pendaftaran tahap 2 dibuka pada 24 September untuk keberangkatan tanggal 25 s.d 30 September 2023
2. Buka website ayonaik.kcic.co.id
3. Pilih rute perjalanan, tanggal keberangkatan dan jumlah penumpang.
4. Isi data penumpang sesuai dengan identitas dan ikuti alur pendaftaran.
5. Setelah melakukan pendaftaran, calon penumpang akan mendapatkan email sebagai bukti pendaftaran
6. Satu pendaftar dapat melakukan pemesanan untuk maksimal 2 penumpang.
4. Satu NIK hanya dapat melakukan pemesanan 1 kali selama masa uji coba.
5. Pada hari H perjalanan, calon penumpang wajib melakukan verifikasi kepada petugas KCIC dengan menunjukkan bukti pendaftaran dan kartu identitas .
Sama halnya seperti uji coba tahap pertama, Eva mengatakan setiap penumpang yang tercatat pada manifest perjalanan pada uji coba tahap kedua dipastikan sudah terlindungi asuransi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Eva juga mengimbau masyarakat memperhatikan jadwal perjalanan yang tersedia setiap harinya hingga 30 September 2023.
Calon penumpang disarankan untuk tiba selambat-lambatnya satu jam sebelum perjalanan di stasiun keberangkatan guna menghindari antrian saat proses verifikasi data calon penumpang dilakukan.
Bagi calon penumpang yang ingin menuju Stasiun KA Cepat Whoosh Halim dapat melalui akses jalan DI Panjaitan yang telah dibuka untuk umum. Untuk masyarakat yang berada di area Bandung, KCIC bekerjasama dengan Damri dan Mall Summarecon menyediakan armada shuttle bagi masyarakat.
Adapun titik keberangkatan adalah Pool Damri Soekarno Hatta Bandung dan kawasan Mall Summarecon.
Selain menggunakan shuttle, untuk kendaraan yang akan menuju Stasiun Tegalluar juga dapat melalui exit tol KM 149 arah Cileunyi yang beroperasi mulai pukul 07.00 s.d 17.00 WIB. (Z-10)
Pengoperasian kembali Exit Tol KM 149 Padaleunyi di Gedebage sangat penting sebagai salah satu akses strategis bagi penumpang Kereta Cepat Whoosh.
Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach menyatakan kepercayaan penuh kepada otoritas Prancis setelah serangan pembakaran pada jaringan kereta cepat di Prancis.
Perdana Menteri Inggris Keir Starmer terkena dampak akibat sabotase jaringan kereta cepat Prancis jelang pembukaan Olimpiade 2024.
Layanan kereta api di Perancis dibatalkan dan mengalami keterlambatan pada Jumat (26/7) setelah jaringan kereta api berkecepatan tinggi di negara tersebut disabotase.
Jaringan kereta cepat Prancis mengalami serangan vandalisme termasuk pembakaran pada Jumat (26/7).
Pengamat ekonomi Agustinus Edy Kristianto mengungkapkan faktor penyebab proyek Kereta Cepat Whoosh yang membuat PT Wijaya Karya Tbk (Persero) Tbk (WIKA) merugi.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat tiket kereta cepat Whoosh telah terjual sebanyak 85 ribu unit pada periode libur panjang Hari Raya Idul Adha 1445H/2024.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat kenaikan jumlah penumpang hingga 28% menjadi 20.454 penumpang pada periode libur panjang akhir pekan.
Di hari terakhir cuti bersama Lebaran 2024volume arus balik penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung, Whoosh, diprediksi mengalami peningkatan hingga 40% dibandingkan periode normal.
Hari ini, Minggu (14/4) merupakan puncak arus balik Lebaran penumpang Whoosh. Diprediksi ada lonjakan pergerakan penumpang untuk kembali ke Jakarta dengan lebih dari 20 ribu orang.
MENJELANG masa mudik dan libur lebaran 2024, PT KCIC menerapkan beberapa aturan terkait dengan jumlah dan jenis bagasi atau barang bawaan yang dapat dibawa oleh penumpang.
Tarif kereta cepat Jakarta-Bandung, Whoosh, dijual lebih murah dari sebelumnya Rp200 ribu menjadi Rp150 ribu per Sabtu, 3 Februari 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved