Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PERHUTANI resmi membentuk regrouping anak perusahaan berupa merger subholding Perhutani Group pada Inhutani I dan Inhutani V serta rebranding identitas Palawi Risorsis menjadi Econique untuk membentuk sinergi potensial dan menyiapkan bersaing di pasar global.
Direktur Utama Perum Perhutani Wahyu Kuncoro menyampaikan Perhutani Group melalui anak perusahaan hasil merger berstrategi untuk menerapkan strategi product focus untuk pertumbuhan bisnisnya.
Dengan demikian, aksi korporasi ini menunjukkan bahwa Perhutani Group memiliki skala ekonomi usaha dan pangsa pasar yang lebih besar serta akses yang lebih luas daripada sebelumnya.
Baca juga : Raih Pengakuan Internasional (FSC), Perhutani Siap Penetrasi Pasar Global
“Tujuan dari merger adalah untuk membentuk sinergi potensial sehingga Perhutani Group siap menghadapi persaingan usaha nasional dan global,” tegas Wahyu saat peluncuran regrouping dan rebranding anak perusahaan , bertempat di Coban Rondo, Batu Malang Jawa Timur, Jumat (26/06).
Merger ini, tambah dia, akan mempermudah knowledge sharing, salah satu bentuk sinergi potensial antara induk dan anak perusahaan. Research and Development, serta pengembangan SDM yang telah dilakukan Perhutani Forestry Institute dapat pula diimplementasikan oleh anak perusahaan.
Sementara itu Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury dalam arahannya menyampaikan Restukturisasi BUMN termasuk penataan anak perusahaan bertujuan untuk mendorong perusahaan BUMN fokus pada bisnisnya sehingga mampu memberi kontribusi pada peningkatan pertumbuhan perekonomian negara dan masyarakat.
Baca juga : Perhutani Luncurkan Klon Unggul Jati dan Kayu Putih
Sebagai BUMN yang termasuk ke dalam cluster Perkebunan dan Kehutanan, Perum Perhutani juga telah mewujudkan upaya restrukturisasi ini.
Wahyu mengatakan Regrouping anak perusahaan Perhutani Group menunjukkan strategi product focus, yaitu Inhutani I fokus pada produk kayu berbasis engineering wood product, biomass, pengembangan proyek-proyek nature based solutions atau perdagangan karbon (carbon trade) dan pengembangan multiusaha kehutanan, serta optimalisasi kawasan konsesi hutan alam dan hutan tanaman.
Sedangkan Inhutani V fokus pada produk Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) berupa gondorukem, terpentin, dan derivatnya, serta optimalisasi pemanfaatan Kawasan melalui skema kemitraan untuk pengembangan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) dan multiusaha kehutanan.
Baca juga : Pertamina Bantu 455 UMKM Binaan Go Global, Ini Strateginya
Selanjutnya Econique akan berfokus pada ekowisata. Selain mengelola destinasi wisata dibawah naungannya, bisnis wisata yang dikelola oleh Perhutani dan Inhutani I akan dialihkelolakan (spin off) secara bertahap kepada Econique, di tahun 2022 terdapat 26 destinasi wisata dan 6 rest area yang akan dialihkelolakan.
Pada kesempatan tersebut di Kawasan Kelola Econique juga dilakukan peresmian Bobocabin Coban Rondo Batu Malang oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Perhutani, Econique dan Bobobox Indonesia.
Sebaliknya, sumber daya yang dimiliki anak perusahaan dapat pula digunakan untuk pengembangan usaha baru, seperti pengembangan proyek nature based solutions.
Baca juga : Raih Peringkat Baa3 dari Moody’s, Bisnis PIS Dinilai Layak Investasi dan Menjanjikan
Dengan demikian, merger anak perusahaan ini akan berdampak pada efisiensi dalam pengembangan usaha Perhutani Group, yaitu dengan saling tukar informasi, tukar keunggulan yang dimiliki masing-masing, baik anak maupun induk perusahaan.
“Menuju Perhutani Baru, kami ingin berubah dengan cepat bersama-sama di tengah dinamika yang terjadi saat ini. Kedepannya, Perhutani sebagai induk perusahaan akan fokus pada hulu bisnis, yaitu kelestarian sumber daya hutan dan kelestarian hasil hutan,” ujar Wahyu.
Sekretaris Jendral Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam sambutan yang disampaikan Plt Staf Ahli Menteri Bidang Pangan, Apik Karyana menyampaikan KLHK sangat mendukung tema yang diusung Perhutani, yaitu ‘Perhutani Baru’
Baca juga : 66 Tahun Pertamina Membangun Ketahanan Energi dan Ekonomi Indonesia
Sedangkan, menurut Pahala, merger anak perusahaan diharapkan mampu meningkatkan kinerja operasional dalam hal efektivitas pengelolaan sumber daya hutan sehingga berdampak terhadap kehidupan masyarakat sekitar hutan dan juga lingkungan, serta meningkatkan kinerja finansial perusahaan pasca merger.
“Di samping itu, alih kelola bisnis wisata kepada anak perusahaan juga diharapkan dapat meningkatkan fokus pada pengelolaan bisnis ekowisata,” tegas dia.
Pada acara tersebut juga dilakukan kegiatan vaksinasi booster bagi warga disabilitas di Kawasan Kabupaten Malang sebanyak 50 peserta. Mereka mendapatkan vaksin jenis sinopharm oleh Kimia Farma. (RO/OL-09)
Profesionalisme adalah kunci utama dalam mengembangkan BUMN agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat
97 perusahaan BUMN dan Anak Perusahaan BUMN turut mengambil bagian sebagai peserta dalam ajang TJSL&CSR Award 2024
Pembentukan BUMN Klaster Logistik adalah langkah strategis untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat antar BUMN dalam menyediakan layanan logistik end-to-end.
KETUA DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad enggan jika jabatan komisaris BUMN yang diisi anggota partai politik hanya ditujukan pada partainya. Banyak anggota partai lain di BUMN.
KURSI komisaris di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tampak menjadi sarana untuk balas budi dari kepentingan politik pemegang kekuasaan.
SEJUMLAH pendukung presiden terpilih Prabowo Subianto dan orang-orang dekat Presiden Joko Widodo ditempatkan di jajaran komisaris BUMN.
SEJUMLAH anggota partai politik (parpol) pendukung Prabowo-Gibran ditunjuk menjadi komisaris di perusahaan-perusahan BUMN.
Kredit macet yang menimpa PT Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank terjadi lantaran tidak berjalannya prinsip GCG.
Sebanyak 13 bazar UMKM untuk Indonesia diagendakan sepanjang 2024 ini. Hal tersebut sebagai wujud pengembangan UMKM herbal nusantara.
KEMENTERIAN BUMN mengungkap modus yang digunakan anak usaha Indofarma sehingga menyebabkan penyimpangan dana hingga Rp470 miliar.
Grup marching band PosIND ini didatangkan langsung dari kantor Pusat Pos Indonesia di Bandung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved