Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BANK Indonesia (BI) menyatakan bahwa Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Oktober 2020 mencatat inflasi 0,07% (mtm), setelah mengalami deflasi berturut-turut pada tiga bulan sebelumnya.
Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko menegaskan bahwa perkembangan ini dipengaruhi oleh inflasi inti yang tetap rendah di tengah kenaikan inflasi kelompok volatile food dan deflasi yang lebih rendah pada kelompok administered prices. Secara tahunan, inflasi IHK Oktober 2020 tercatat 1,44% (yoy), sedikit meningkat dari inflasi bulan lalu sebesar 1,42% (yoy).
"Ke depan, Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi kebijakan dengan Pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, guna menjaga inflasi sesuai kisaran targetnya," ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Senin (2/11).
Lebih lanjut, inflasi inti pada Oktober 2020 tercatat 0,04% (mtm), lebih rendah dibandingkan dengan inflasi bulan lalu sebesar 0,13% (mtm). Perlambatan ini terutama didukung oleh meredanya inflasi komoditas emas perhiasan sejalan dengan penurunan harga emas dunia.
Secara tahunan, inflasi inti tercatat tetap rendah sebesar 1,74% (yoy), melambat dari inflasi September 2020 sebesar 1,86% (yoy). "Inflasi inti yang tetap rendah tidak terlepas dari pengaruh permintaan domestik yang belum kuat, konsistensi kebijakan BI dalam mengarahkan ekspektasi inflasi pada kisaran target, harga komoditas dunia yang rendah, dan stabilitas nilai tukar yang terjaga," kata Onny.
Selain itu, kelompok volatile food mengalami inflasi 0,40% (mtm) pada Oktober 2020, setelah pada bulan sebelumnya mengalami deflasi 0,60% (mtm). Inflasi kelompok volatile food terutama dipengaruhi oleh kenaikan harga komoditas hortikultura, khususnya cabai merah dan bawang merah, seiring dengan berlalunya musim panen, serta komoditas minyak goreng sejalan dengan kenaikan harga crude palm oil (CPO) global.
Inflasi kelompok volatile food yang lebih tinggi tertahan oleh deflasi komoditas daging ayam ras dan telur ayam ras, serta aneka buah-buahan. Secara tahunan, inflasi kelompok volatile food tercatat sebesar 1,32% (yoy), meningkat dari bulan sebelumnya sebesar 0,55% (yoy).
Sementara itu, kelompok administered prices pada Oktober 2020 kembali mengalami deflasi sebesar 0,15% (mtm), meskipun tidak sedalam deflasi bulan sebelumnya sebesar 0,19% (mtm). Perkembangan ini terutama didorong oleh penurunan tarif listrik dan berlanjutnya penurunan tarif angkutan udara dalam rangka menyambut periode libur dan cuti bersama pada akhir bulan Oktober 2020.
"Secara tahunan, kelompok administered prices mencatat inflasi sebesar 0,46% (yoy), lebih rendah dari inflasi bulan sebelumnya sebesar 0,63% (yoy)," pungkasnya. (OL-4)
Realisasi investasi seolah hanya klaim sepihak dari pemerintah.
Prabowo Subianto menghadiri acara pertemuan bersama dengan para pimpinan perusahaan-perusahaan besar yang bernaung di bawah Kadin Paris.
KETUA Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah Azrul Tanjung mengakui bahwa pihaknya menerima tawaran untuk mengelola tambang dari pemerintah.
Setiap anak berhak tumbuh dengan kebahagiaan dan mencapai perkembangan yang optimal. Dalam proses ini, peran utama orang tua sangat penting untuk memenuhi kebutuhan anak dengan tepat.
Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf RI, Restog Krisna Kisuma mengatakan F8 dapat memacu ekonomi dan pariwisata di Indonesia.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin (22/7) ditutup melemah di tengah pasar tunggu kabinet tim ekonomi pemerintahan baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved