Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Menguji TNI Patriot NKRI di Tahun Politik

05/10/2023 21:00

CAMPUR tangan militer dalam politik ialah hal tabu bagi sebuah negara demokrasi. Militer harus berada di bawah posisi supremasi sipil, tabu untuk cawe-cawe, apalagi sampai melakukan pembangkangan terhadap pemerintahan yang sah.

Di saat yang bersamaan, negara demokrasi juga memegang teguh prinsip politik praktis pantang mengooptasi dunia militer. Prinsip ini sangat penting dalam menjaga keseimbangan kekuasaan dan menghindari penyalahgunaan kekuatan militer dalam proses politik.

Dua trajectory tersebut di atas sangat dipahami oleh para petinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI) sehingga kemudian membidani tema besar pada hari ulang tahun (HUT) ke-78 TNI, yakni TNI Patriot NKRI, Pengawal Demokrasi untuk Indonesia Maju.

Harus kita katakan tema HUT ke-78 TNI ini sangat relevan lantaran Indonesia tengah menapaki tahun politik, suatu masa yang sangat krusial menuju peralihan kekuasaan. Tarik-menarik kepentingan ialah keniscayaan, tetapi justru di titik ini TNI dituntut bersikap netral.

Netralitas inilah yang memungkinkah TNI menjadi pengawal demokrasi. Dengan bersikap netral, TNI dapat memastikan bahwa prinsip-prinsip demokrasi, seperti pemilihan umum yang bebas, jujur, dan adil akan tetap terjaga.

Namun, keberanian itu hanyalah jargon ketika fakta di lapangan berbicara sebaliknya. Institusi TNI terkesan membiarkan bakal calon presiden Prabowo Subianto yang juga menteri pertahanan gencar membagikan ribuan kendaraan taktis berupa sepeda motor listrik ke para bintara pembina desa (babinsa) se-Indonesia.

Publik patut bercuriga kenapa yang membagikan bukanlah KSAD, pangdam ataupun dandim? Bukankah kebutuhan sepeda motor merupakan urusan kepala staf masing-masing, kenapa sampai harus menteri pertahanan yang turun tangan?

Tidak salah jika kemudian spekulasi liar bermunculan. Bukan tidak mungkin aksi bagi-bagi itu merupakan strategi Prabowo untuk memikat hati para babinsa. Apalagi, babinsa bersentuhan langsung ke masyarakat akar rumput hingga ke pelosok desa.

Aksi tersebut semakin kental dengan aroma kontestasi politik karena di sejumlah tempat pembagian motor itu warga sampai memekikkan yel-yel.

"Siapa presiden kita? Prabowo! Siapa presiden kita? Prabowo! kepada sang ketua umum Partai Gerindra,” seperti yang dilakukan emak-emak saat Prabowo membagikan sepeda motor di Koramil 0912/Lembang, Bandung, Jawa Barat, Jumat (16/6).

Komisi I DPR sekaligus Anggota Fraksi PDIP TB Hasanuddin pernah mengkritik langkah Prabowo Subianto yang turun langsung membagikan sepeda motor kepada bintara pembina desa di seluruh Indonesia. Ia menilai hal ini kerap bersinggungan dengan etika komunikasi pejabat publik yang kurang elok.

Hasanuddin menekankan, jika babinsa membutuhkan logistik operasional pengadaannya hanya cukup sampai KSAD. Menhan dinilai tidak perlu cawe-cawe membagikannya karena urusan sepeda motor merupakan urusan kepala staf masing-masing.

Kita harus mengingatkan pucuk pimpinan militer Indonesia untuk berani menarik garis demarkasi yang tegas terhadap para bakal calon presiden, termasuk yang tengah menjabat sebagai menteri pertahanan. Ini penting disuarakan guna menghindari spekulasi menjadi semakin liar.

HUT ke-78 TNI harus menjadi momentum pembuktian sebagai pengawal demokrasi untuk Indonesia Maju. Tanpa keberanian menarik garis demarkasi, slogan tadi hanyalah jargon, pepesan kosong, yang gagah didengar, tapi loyo dalam pengimplementasian.



Berita Lainnya
  • asasf

    28/6/2025 19:24

    asfsafasf

  • Jangan Loloskan Calon Titipan

    02/8/2024 05:00

    PANITIA Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah kunci

  • Teladan Netralitas Jangan Omon-Omon

    01/8/2024 05:00

    Namun, seruan Menko Polhukam itu bak membuka kembali lembaran-lembaran pelanggaran yang terjadi pada masa lalu.

  • Hadirkan Keadilan untuk Dini

    31/7/2024 05:00

    VONIS bebas terdakwa Gregorius Ronald Tannur telah mencederai pemenuhan hak atas keadilan korban Dini Sera Afrianti beserta keluarga.

  • Jalan Akhir Tegakkan Muruah KPU

    30/7/2024 05:00

    SETELAH menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU RI sejak 4 Juli 2024, Mochammad Afifuddin resmi menjadi Ketua KPU RI definitif periode 2022-2027 mulai kemarin.

  • Negara Jangan Kalah Lawan Judol

    29/7/2024 05:00

    SEBARAN racun judi daring atau judi online (judol) kian mengerikan.

  • Rumah Sakit Penilap Duit

    27/7/2024 05:00

    MEMALUKAN, amat memalukan.

  • Pertaruhan Pemberantasan Korupsi

    26/7/2024 05:00

    HARUS tegas dikatakan bahwa tekad bangsa ini untuk memberantas korupsi berada di ambang gawat darurat.

  • Setop Legislasi Transaksional

    25/7/2024 05:00

    PERIODE Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) masa bakti 2019-2024 tinggal hitungan bulan lagi.

  • Harta, Takhta, Pilkada

    24/7/2024 05:00

    SEMAKIN dekat pada pemilihan umum, rakyat negeri ini sudah biasa melihat manuver politik yang makin menjadi. Lawan menjadi kawan, begitu pula sebaliknya.

  • Kejaksaan di Puncak Kepercayaan

    23/7/2024 05:00

    ADA pepatah populer bahwa hasil tidak akan mengkhianati usaha. Dari usaha yang keras akan dipanen hasil yang memuaskan.

  • Habis Tapera Terbitlah Asuransi

    22/7/2024 05:00

    FRASA gotong royong kembali dipakai untuk menjadi dalih dan alasan bagi negara untuk mengutip uang dari rakyat.

  • Utak-atik Anggaran Makanan Bergizi

    20/7/2024 05:00

    PROGRAM makan siang gratis merupakan janji politik pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang sedari awal membetot perhatian.

  • Wakil Menteri Muluskan Transisi

    19/7/2024 05:00

    PRESIDEN Joko Widodo melantik tiga wakil menteri sekaligus untuk membantu kerja menteri-menteri bidang ekonomi, kemarin.

  • Setop Pilih Pemimpin Korup

    18/7/2024 05:00

    PEMILIHAN kepala daerah (pilkada) akan digelar serentak pada November mendatang, dari wali kota, bupati, hingga gubernur.

  • Indonesia Darurat Rasuah

    17/7/2024 05:00

    MASYARAKAT Indonesia terpotret semakin permisif terhadap perilaku korupsi. Perbuatan lancung yang dahulu dianggap tabu itu perlahan-lahan mulai dianggap biasa dan ditoleransi