Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
RISHI Sunak terpilih menjadi perdana menteri (PM) Inggris yang baru. Pria keturunan India berusia 42 tahun itu merupakan pemimpin kulit berwarna pertama di Inggris dan termuda dalam 200 tahun. Ia menggantikan Liz Truss, pemimpin sebelumnya yang mengundurkan diri setelah menjabat selama 44 hari.
Terpilihnya Sunak disambut meriah tidak hanya oleh masyarakat Inggris, tetapi juga warga India. Mereka bangga anak imigran bisa menjadi pemimpin di negara yang pernah menjajah mereka. Perdana Menteri India Narendra Modi berharap di bawah kepemimpinan Sunak, kerja sama Inggris dan India semakin erat, terutama dalam isu-isu global.
Presiden Dewan Eropa Charles Michel, PM Irlandia Michael Martin, dan Presiden Jokowi pun tak ketinggalan untuk memberi ucapan selamat atas terpilihnya Sunak. Mereka pun berharap dapat menjalin kerja sama yang lebih erat dengan Inggris. Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyebut terpilihnya Sunak sebagai PM Inggris sebagai 'tonggak terobosan'. Terpilihnya Sunak bermakna bagi semangat keberagaman Inggris.
Dalam pidatonya kemarin, PM Inggris pertama yang beragama Hindu itu menegaskan Inggris sedang menghadapi tantangan ekonomi yang serius sehingga butuh stabilitas dan persatuan. Itu akan menjadi prioritas utama yang akan dikerjakannya. Apa yang disampaikan Sunak dalam pidatonya itu merupakan permasalahan yang dihadapi hampir semua negara. Krisis global yang sedang berlangsung ialah persoalan yang dihadapi semua pemimpin dunia saat ini. Stabilitas dan persatuan seperti yang ia sampaikan dalam pidatonya itu merupakan modal dasar dalam menghadapi krisis.
Kita tentu berharap Sunak dapat membawa perubahan dan membangkitkan kepercayaan masyarakat Inggris yang tengah dilanda krisis. Di era yang kian terhubung, seluruh dunia pun berkepentingan atas pulihnya perekonomian negara itu, termasuk Indonesia. Perubahan yang dijanjikan memang masih menunggu untuk dibuktikan. Akan tetapi, terpilihnya Sunak juga telah melahirkan harapan bahwa persoalan kepemimpinan jangan selalu dikaitkan dengan identitas. Siapa pun berhak asalkan punya kapasitas.
Indonesia sebagai negara penganut demokrasi dan berpenduduk majemuk semestinya juga bisa belajar dari Inggris. Mencari seorang pemimpin jangan dilihat dari suku, ras, ataupun agamanya, tetapi lebih pada kecakapannya dalam memimpin. Selama ini, bangsa ini masih mempersoalkan mayoritas-minoritas, Jawa-luar Jawa, pribumi-nonpribumi, sipil-militer, partai nasionalis-partai agama, dan perbedaan yang lainnya. Demikian juga elite pemimpin nasional dan daerah belum mempunyai kedewasaan dalam berpolitik.
Indonesia harus bisa menghilangkan itu semua. Saatnya semua elemen bangsa bersatu dan berlomba membawa negara ini ke arah yang lebih baik. Rivalitas dalam berpolitik ialah keniscayaan, tetapi jangan sampai membuat negeri ini terus gontok-gontokan hanya karena persoalan identitas. Tantangan ke depan semakin kompleks. Yang paling dibutuhkan saat ini persatuan dan kesatuan.
BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia.
PEMERIKSAAN dua menteri dari era Presiden Joko Widodo oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi menjadi sorotan publik.
SAMA seperti perang terhadap korupsi, perang melawan narkoba di negeri ini sering dipecundangi dari dalam.
EKONOMI Indonesia melambung di tengah pesimisme yang masih menyelimuti kondisi perekonomian global maupun domestik.
BERAGAM cara dapat dipakai rakyat untuk mengekspresikan ketidakpuasan, mulai dari sekadar keluh kesah, pengaduan, hingga kritik sosial kepada penguasa.
MANTAN Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong dan mantan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto telah resmi bebas dari tahanan.
Kebijakan itu berpotensi menciptakan preseden dalam pemberantasan korupsi.
ENTAH karena terlalu banyak pekerjaan, atau justru lagi enggak ada kerjaan, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir puluhan juta rekening milik masyarakat.
KASUS suap proses pergantian antarwaktu (PAW) untuk kader PDI Perjuangan Harun Masiku ke kursi DPR RI masih jauh dari tutup buku alias belum tuntas.
Intoleransi dalam bentuk apa pun sesungguhnya tidak bisa dibenarkan.
KEPALA Desa ibarat etalase dalam urusan akuntabilitas dan pelayanan publik.
KONFLIK lama Thailand-Kamboja yang kembali pecah sejak Kamis (24/7) tentu saja merupakan bahaya besar.
NEGERI ini memang penuh ironi. Di saat musim hujan, banjir selalu melanda dan tidak pernah tertangani dengan tuntas. Selepas banjir, muncul kemarau.
Berbagai unsur pemerintah pun sontak berusaha mengklarifikasi keterangan dari AS soal data itu.
EKS marinir TNI-AL yang kini jadi tentara bayaran Rusia, Satria Arta Kumbara, kembali membuat sensasi.
SEJAK dahulu, koperasi oleh Mohammad Hatta dicita-citakan menjadi soko guru perekonomian Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved