Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
DENGAN atau tanpa status ibu kota negara, Jakarta tetaplah megapolitan dengan pengaruh sangat besar. Jakarta bukan hanya darah bagi wilayah penyangganya, melainkan juga energi hingga ke seluruh pelosok Nusantara.
Banyak kajian menyebutkan pemindahan ibu kota negara hanya berimbas 3%-5% bagi perekonomian Jakarta. Di sisi lain, persoalan lingkungan kota berusia hampir 5 abad ini diperkirakan hanya berkurang 10%.
Maka, Jakarta jelas akan terus berkembang, baik pesona maupun boroknya. Oleh karena itu, menyiapkan masa purna status ibu kota negara sesungguhnya sudah harus dimulai sejak jauh hari. Hal ini tidak hanya memengaruhi nasib 10,61 juta jiwa penduduknya, tetapi juga puluhan juta jiwa lainnya di Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Pekerjaan itulah yang harus dipastikan berlanjut di masa kosongnya jabatan Gubernur DKI Jakarta seusai berakhirnya kepemimpinan Anies Baswedan pada 16 Oktober hingga Pilkada 2024. Sejumlah pekerjaan rumah mendesak diselesaikan. Pemimpin di masa sebelum pemilu itu kian penting untuk menjaga stabilitas dan netralitas dalam pesta besar demokrasi pilkada maupun pilpres.
Kini, pertanyaan besarnya, siapakah di antara ketiga nama kandidat Penjabat Gubernur Jakarta yang diusulkan DPRD DKI yang bisa menjawab seluruh tugas berat itu? Kemarin, DPRD sepakat mengajukan tiga nama calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta kepada Kemendagri. Mereka ialah Kepala Sekretariat Kepresidenan Heru Budi Hartono, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali, dan Dirjen Politik Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Bahtiar.
Secara politis, dua nama pertama sama kuatnya karena diusulkan oleh seluruh fraksi. Adapun nama ketiga merupakan usul dari enam fraksi. Dalam sisi rekam jejak, Heru dan Marullah memiliki nilai sama karena mereka berpengalaman mengabdi di Pemprov DKI Jakarta.
Heru mengawali kariernya di pemprov pada 1993 sebagai stafsus Wali Kota Jakarta Utara hingga kemudian menduduki jabatan teratas di wilayah itu pada 2014. Ia sempat digandeng Ahok untuk maju sebagai bakal calon wagub di Pilkada 2017 sebelum akhirnya Ahok menjatuhkan pilihan kepada Djarot Syaiful Hidayat.
Soal gebrakan, Heru pernah mengusulkan larangan penggunaan kendaraan pribadi yang kemudian melahirkan instruksi penggunaan kendaraan umum bagi pejabat Pemprov DKI Jakarta di masa kepemimpinan Jokowi pada 2013.
Sementara itu, Marullah telah 15 tahun menjadi PNS di Pemprov DKI dan pada 2018 menjabat Wali Kota Jaksel. Kariernya juga dapat dikatakan minim kontroversi.
Rekam jejak dan pengalaman menangani Ibu Kota tentu menjadi nilai plus. Begitu pun integritas dan netralitas, sama-sama tidak dapat disepelekan. Hal itulah yang mestinya menjadi poin menentukan untuk memilih Penjabat Gubernur DKI.
Terkait poin itu, kedua sosok yang diunggulkan sama-sama memiliki kedekatan dengan peserta pemilu, dalam arti partai maupun individu. Kualitas netralitas ini harus diuji oleh Tim Penilai Akhir yang terdiri atas para menteri dan sejumlah kepala lembaga negara. Tim inilah yang nantinya menyampaikan hasil penilaian mereka kepada Presiden untuk selanjutnya menetapkan penjabat gubernur.
Tim Penilai Akhir harus dapat menjawab harapan masyarakat terkait sosok pemimpin berkualitas di DKI Jakarta meskipun hanya dalam masa peralihan. Penjabat Gubernur DKI Jakarta harus dapat menyelesaikan pekerjaan rumah mendesak termasuk banjir dan polusi, sekaligus menjamin situasi yang kondusif untuk berlangsungnya pesta demokrasi.
BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia.
PEMERIKSAAN dua menteri dari era Presiden Joko Widodo oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi menjadi sorotan publik.
SAMA seperti perang terhadap korupsi, perang melawan narkoba di negeri ini sering dipecundangi dari dalam.
EKONOMI Indonesia melambung di tengah pesimisme yang masih menyelimuti kondisi perekonomian global maupun domestik.
BERAGAM cara dapat dipakai rakyat untuk mengekspresikan ketidakpuasan, mulai dari sekadar keluh kesah, pengaduan, hingga kritik sosial kepada penguasa.
MANTAN Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong dan mantan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto telah resmi bebas dari tahanan.
Kebijakan itu berpotensi menciptakan preseden dalam pemberantasan korupsi.
ENTAH karena terlalu banyak pekerjaan, atau justru lagi enggak ada kerjaan, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir puluhan juta rekening milik masyarakat.
KASUS suap proses pergantian antarwaktu (PAW) untuk kader PDI Perjuangan Harun Masiku ke kursi DPR RI masih jauh dari tutup buku alias belum tuntas.
Intoleransi dalam bentuk apa pun sesungguhnya tidak bisa dibenarkan.
KEPALA Desa ibarat etalase dalam urusan akuntabilitas dan pelayanan publik.
KONFLIK lama Thailand-Kamboja yang kembali pecah sejak Kamis (24/7) tentu saja merupakan bahaya besar.
NEGERI ini memang penuh ironi. Di saat musim hujan, banjir selalu melanda dan tidak pernah tertangani dengan tuntas. Selepas banjir, muncul kemarau.
Berbagai unsur pemerintah pun sontak berusaha mengklarifikasi keterangan dari AS soal data itu.
EKS marinir TNI-AL yang kini jadi tentara bayaran Rusia, Satria Arta Kumbara, kembali membuat sensasi.
SEJAK dahulu, koperasi oleh Mohammad Hatta dicita-citakan menjadi soko guru perekonomian Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved