Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PERANG antara Rusia dan Ukraina akhirnya pecah. Rusia melancarkan serangan terhadap negara pecahan Soviet tersebut dan membuat keselamatan lebih dari 44 juta penduduk terancam. Mereka termasuk sekitar 140 warga negara Indonesia (WNI) yang tengah bermukim di Ukraina.
Pemerintah perlu bergerak lebih cepat mengevakuasi WNI yang kemungkinan besar sudah terjebak di sana, bukan sekadar menyiapkan kontinjensi evakuasi dengan alasan situasi masih relatif aman bagi WNI di negara itu.
Pemerintah sudah harus beranjak ke realisasi evakuasi. Semakin lambat proses evakuasi akan semakin sulit untuk mengamankan warga kita di sana.
Agresi militer Rusia ke Ukraina baru berlangsung dua hari, tidak diketahui kapan berakhir. Dengan begitu, situasi belum akan menjadi lebih aman dalam waktu dekat. Justru sangat mungkin kondisi setempat akan semakin buruk. Keselamatan WNI harus benar-benar menjadi prioritas sehingga evakuasi mesti disegerakan.
Pecahnya konflik bersenjata antara Rusia dan Ukraina memang sangat disayangkan kendati sudah banyak prediksi mengenainya. Situasi pandemi covid-19 pun ternyata tidak menyurutkan Rusia untuk menyerang Ukraina.
Keadaan ini memosisikan dunia dalam situasi yang rapuh. Tidak bisa dimungkiri, bila berlarut-larut, konflik bersenjata antarkedua negara dapat merembet ke mana-mana. Terlebih bila kemudian sekutu atau calon sekutu masing-masing memutuskan untuk turun tangan membantu dalam peperangan.
Bila itu terjadi, ketakutan Rusia atas dampak bergabungnya Ukraina ke kelompok negara-negara sekutu barat, NATO, akan memperoleh validasi. Perang Dunia III bisa tidak terelakan.
Jelas itu tidak kita inginkan. Perang antara Rusia dan Ukraina mesti segera dihentikan. Penyelesaian konflik dengan menggunakan mesin perang pencabut nyawa, dengan alasan apa pun, tidak dapat dibenarkan karena merusak peradaban.
Indonesia memang tidak memiliki pengaruh yang cukup kuat untuk menghentikan peperangan yang terjadi di wilayah Eropa itu. Akan tetapi, kita juga tidak bisa tinggal diam menonton saja. Upaya-upaya Indonesia dalam mencegah ataupun menghentikan peperangan bukan perilaku sok turut campur urusan negara lain.
Negara kita terikat tanggung jawab untuk ikut mewujudkan perdamaian sebagai warga dunia. Tanggung jawab itu pun semakin kuat berlandaskan cita-cita bangsa Indonesia yang tertuang di pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Pun Indonesia menentang keras tindakan pelanggaran kedaulatan sebuah negara oleh negara mana pun.
Sikap pemerintah Indonesia yang mengecam keras serangan Rusia sudah tepat. Bahkan, sebelum pecah perang, Presiden Joko Widodo melalui forum G-20 sempat menyerukan semua pihak untuk menahan diri.
Kini, setelah Rusia benar-benar melancarkan agresi militernya ke Ukraina, perlu upaya yang lebih keras lagi. Indonesia masih bisa memanfaatkan posisi Presidensi G-20 untuk berdiplomasi membujuk Rusia agar menghentikan serangan dan mundur dari Ukraina.
Selanjutnya, mengajak kedua negara berunding di bawah forum Majelis Umum PBB. Bila membentur tembok, pemerintah dapat menempuh jalan memutar, mengajak negara-negara lain, khususnya mitra erat Rusia lebih aktif mengupayakan perundingan.
Ke depan, sebagai bentuk identifikasi gajah di pelupuk mata, Indonesia sepertinya perlu memajukan diskursus di forum PBB tentang relevansi keberadaan aliansi keamanan seperti NATO di tatanan global.
BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia.
PEMERIKSAAN dua menteri dari era Presiden Joko Widodo oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi menjadi sorotan publik.
SAMA seperti perang terhadap korupsi, perang melawan narkoba di negeri ini sering dipecundangi dari dalam.
EKONOMI Indonesia melambung di tengah pesimisme yang masih menyelimuti kondisi perekonomian global maupun domestik.
BERAGAM cara dapat dipakai rakyat untuk mengekspresikan ketidakpuasan, mulai dari sekadar keluh kesah, pengaduan, hingga kritik sosial kepada penguasa.
MANTAN Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong dan mantan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto telah resmi bebas dari tahanan.
Kebijakan itu berpotensi menciptakan preseden dalam pemberantasan korupsi.
ENTAH karena terlalu banyak pekerjaan, atau justru lagi enggak ada kerjaan, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir puluhan juta rekening milik masyarakat.
KASUS suap proses pergantian antarwaktu (PAW) untuk kader PDI Perjuangan Harun Masiku ke kursi DPR RI masih jauh dari tutup buku alias belum tuntas.
Intoleransi dalam bentuk apa pun sesungguhnya tidak bisa dibenarkan.
KEPALA Desa ibarat etalase dalam urusan akuntabilitas dan pelayanan publik.
KONFLIK lama Thailand-Kamboja yang kembali pecah sejak Kamis (24/7) tentu saja merupakan bahaya besar.
NEGERI ini memang penuh ironi. Di saat musim hujan, banjir selalu melanda dan tidak pernah tertangani dengan tuntas. Selepas banjir, muncul kemarau.
Berbagai unsur pemerintah pun sontak berusaha mengklarifikasi keterangan dari AS soal data itu.
EKS marinir TNI-AL yang kini jadi tentara bayaran Rusia, Satria Arta Kumbara, kembali membuat sensasi.
SEJAK dahulu, koperasi oleh Mohammad Hatta dicita-citakan menjadi soko guru perekonomian Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved