Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA Umum PSSI, Erick Thohir emotivasi timnas Merah Putih untuk kembali mengalahkan Australia di berbagai ajang.
Pernyataan itu diungkapkan Erick usai tim Australia U-16 meraih juara di ajang ASEAN Boys U-16 Championships 2024, Rabu (2/7) Juli lalu di Stadion Manahan, Solo, Jateng. Skuad Garuda Muda meraih peringkat ketiga di kejuaraan yang kerap disebut, AFF U-16 itu.
Erick yang mengapresiasi penampilan Putu Panji dan kawan-kawan selama AFF U-16 meminta para pemain segera melupakan kegagalan mempertahankan gelar juara dan juga kekalahan dari Australia di semifinal.
Baca juga : Erick Thohir soal Hasil Drawing Timnas: Berat, tapi Bola Itu Bundar
Menurutnya, pencapaian dan perjuangan timnas Garuda Muda itu menjadi motivasi, tak hanya bagi para pemain, tapi juga bagi Timnas Senior untuk mengarungi rivalitas baru dengan tim berjulukan Socceroos itu.
"Sejak kita kalahkan Australia di Piala Asia U-23 Qatar lalu, mereka menargetkan kita jadi seteru baru. Itulah mengapa saat tim muda mereka menang di AFF kemarin, selebrasinya agak berlebihan. Tapi ingat, saya minta ke pemain, tidak boleh ada yang menundukkan kepala. Tidak ada yang menangis. Nanti kita ketemu Australia, kita sikat. Bersama suporter, kita akan dukung habis-habisan Timnas. Kita bangsa besar kenapa mesti takut dengan mereka," ujar Erick Thohir dalam keterangannya, Minggu (7/7).
"Garuda muda kita harus bangkit lawan Australia Oktober nanti. Apalagi kemarin bermain dengan 10 orang bisa fight. Lalu, saya akan bilang ke tim senior kita yang akan ketemu Australia di kualifikasi Piala Dunia untuk juga fight dan bisa kembali kalahkan mereka," lanjut Erick.
Baca juga : PSSI: SEA Games Tetap Jadi Prioritas, AFF Sasaran Antara
Sekjen Presidium Nasional Suporter Sepak bola Indonesia (PNSSI) Richard Achmad menyatakan dukungan untuk tim U-16 dan Senior sudah merata sehingga setiap timnas main dukungan dari pecinta timnas tak pernah berkurang.
"Artinya, khusus untuk menghadapi Australia yang kini menjadi rival baru Indonesia, suporter akan maksimal dukungan. Ibaratnya, kini lawan Australia bisa dianggap seperti kita bertemu Malaysia. Jadi timnas harus yakin, karena lawannya bareng suporter," ungkapnya.
Cipto Kusumo dari Ultras Garuda juga menilai tabuhan genderang perang Erick Thohir kepada Australia punya efek besar, sekaligus ajakan bagi suporter untuk selalu berada di belakang timnas
Baca juga : Jadwal Lengkap Timnas Indonesia Juni: Kualifikasi Piala Dunia hingga AFF U-16
"Kalau pak Erick minta untuk membalas kekalahan atas Australia, maka suporter ingin semua level Timnas berusaha mati-matian. Kami pun suporter siap dukung habis-habisan jika kita menjamu Australia di manapun juga," jelasnya.
Dalam waktu dekat, Australia akan jadi lawan langganan Indonesia. Pertama, di kualifikasi Piala Asia AFC U-17 2025 pada 23 hingga 27 Oktober 2024. Garuda Muda masuk Grup C bersama Australia lagi, lalu Kuwait dan Kepulauan Mariana Utara untuk lolos ke putaran final Asian Cup U17 di Arab Saudi.
Lalu di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia grup C. Timnas Senior yang satu grup bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China, akan menjamu Socceroos pada 10 September. (Ant/P-5)
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
PELATIH Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri berbicara tentang tuahnya di Jawa Timur.
Tim U-19 Indonesia juara usai mengalahkan Thailand 1-0 di final yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (29/7).
Selama pergelaran Piala AFF U-19, Jens Raven tampil apik dengan mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi di laga final melawan Thailand U-19.
Jokowi mengatakan kemenangan Indonesia atas Thailand 1-0 diraih atas kerja keras dan semangat juang yang sangat menginspirasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved