Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SUPORTER timnas Indonesia terlihat mulai berdatangan ke Stadion Ahmad bin Ali, Qatar, untuk menyaksikan secara langsung pertandingan antara Indonesia melawan Irak dalam fase penyisihan grup Piala Asia 2023, Senin (15/1).
Para suporter terlihat berdatangan dari gerbang sisi utara stadion yang berkapasitas total 45.032 orang itu. Jumlah suporter yang datang pun beragam, mulai dari hanya dua orang, datang dengan pasangan, bersama anak, atau rombongan rekan sesama Warga Negara Indonesia.
"Sebagai Warga Negara Indonesia yang tinggal di Qatar dan bisa nonton langsung tentu jadi kebanggaan buat kami," kata Satria salah seorang suporter Indonesia di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Senin (15/1).
Baca juga : Ini Preview Indonesia vs Irak Piala Asia 2023 Grup D
Satria datang ke stadion pukul 15.00 waktu Qatar atau 2,5 jam sebelum pertandingan dimulai. Pria yang sudah menetap di Qatar selama tiga tahun itu pun datang bersama istri dan kedua anaknya.
Keluarga asal Serang, Banten, itu kompak mengenakan jersi timnas dan setelan pakaian berwarna merah dan putih sebagai bentuk dukungan kepada Skuad Garuda.
Baca juga : Cek Jadwal Piala Asia 2023 Qatar. Kapan Giliran Timnas Indonesia?
Ia mengaku sangat senang akhirnya Indonesia bisa kembali berlaga di ajang Piala Asia setelah absen selama 16 tahun. Satria berharap tim yang dimotori Asnawi Mangkualam itu bisa membuktikan kepada lawan bahwa timnas Indonesia bukan kesebelasan yang lemah dan bisa memberikan perlawanan keras kepada Irak.
"Ya harapannya Indonesia bisa tampil maksimal seperti yang disampaikan Kapten Asnawi, supaya kita tidak dianggap lemah. Semoga bisa kasih kejutan di pertandingan nanti," ungkap Satria.
Baca juga : Pulih Dari Cedera, Asnawi Mangkualam Siap Merumput di Piala Asia
Tak lupa ia juga mengeluarkan prediksi skor timnas saat berhadapan dengan Irak. "Prediksi 3-2 untuk Indonesia," tutup Satria.
Satria menjadi salah satu dari ribuan WNI yang ikut meramaikan pertandingan pertama timnas Indonesia pada turnamen sepak bola empat tahunan tersebut.
Menurut informasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Doha, akan hadir pula basis suporter timnas Ultras Garuda Qatar untuk ikut meramaikan pertandingan.
Bahkan tersedia ribuan tiket menonton gratis bagi WNI untuk ikut mendukung dan menonton secara langsung di stadion.
"Untuk menonton di stadion kami akan kerahkan ribuan diaspora. Kami juga sudah atur blocking seat, sehingga memudahkan suporter Indonesia dalam memberikan dukungan secara masif," kata Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Doha Ali Murtado saat dihubungi di Doha. (Ant/Z-4)
Hasil undian babak grup yang digelar di Hanoi, Vietnam, Selasa (21/5), menempatkan Indonesia berada di Grup B bersama Vietnam Filipina, Myanmar, dan Laos.
Selain bakal melawan Vietnam, Indonesia juga akan menghadapi Filipina, Myanmar, dan Laos di Grup B.
Olahraga sepak bola tidak bisa diubah secara instan langsung bagus. Semua butuh proses, sehingga yang diperlukan adalah dukungan dari pemangku kepentingan terkait dan penggemar.
Laga kandang Serdadu Tridatu tersebut akhirnya akan menggunakan lapangam Bali United Training Center.
Dito menginginkan agar dukungan besar terhadap sepak bola bisa ditunjukkan juga untuk semua cabang olahraga lain yang berkompetisi di kancah internasional.
Erick menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak dan supporter yang sudah bahu membahu memperkuat Timnas baik secara langsung maupun melalui doa.
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
Selama pergelaran Piala AFF U-19, Jens Raven tampil apik dengan mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi di laga final melawan Thailand U-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved