Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
QATAR, selaku tim tuan rumah, membungkam Libanon dengan skor 3-0 pada pertandingan pembuka turnamen Piala Asia 2023, yang berlangsung di Stadion Lusail, Doha, Jumat (12/1) malam waktu setempat.
Ketiga gol yang dicatatkan Qatar disumbangkan oleh dua striker andalan mereka, yaitu Akram Afif (2) dan Almoez Ali.
Pertandingan baru saja dimulai, namun Qatar, yang merupakan tim juara bertahan, langsung bermain agresif. Melalui umpan Almoez Ali, Abdulaziz Hatem berusaha mencetak gol dari sisi kiri kotak penalti pada menit ke-2. Namun usaha tersebut digagalkan Mostafa Matar selaku penjaga gawang Libanon.
Baca juga: Timnas Indonesia Siap Habis-habisan di Laga Perdana Piala Asia 2023 Qatar
Kedua tim terus bersaing, namun dominasi serangan dipegang oleh Qatar, yang melesatkan 16 tendangan pada Libanon, yang hanya mampu melakukan sebanyak sembilan kali.
Selain itu Qatar juga tercatat melakukan 13 kali tendangan dari dalam kotak penalti, sedangkan Libanon hanya berpeluang lima kali.
Gol pertama bagi Qatar tercipta oleh Afif pada menit ke-45. Afif mendapat umpan dari Ali, yang langsung ia eksekusi saat berada tepat di depan gawang dengan penjagaan yang longgar.
Baca juga: STY Siapkan Strategi Serangan Balik di Piala Asia 2023
Peluang tersebut memecah kebuntuan dan memberi Qatar keunggulan sementara 1-0 atas Libanon.
Qatar menambah gol keduanya pada menit ke-56 melalui sepakan menyamping Ali.
Ali, yang semula berada di depan gawang, berlari ke sisi kiri gawang sesaat sebelum menerima umpan dari Mohammed Waad. Lini bek Libanon terlambat menyadari pergerakan Ali, sehingga akhirnya bisa menjebol gawang yang dijaga Matar.
Tim tuan rumah tidak memberi ampun bagi lawannya malam ini. Pada menit 90+6, Afif kembali mencetak angka bagi Qatar. Kali ini pertahanan Libanon terbukti lemah, karena membiarkan Afif sendiri di depan gawang.
Saat menerima bola, tidak butuh lama bagi Afif untuk membobol gawang Lebanon melalui sepakan kaki kirinya. Qatar pun menyapu bersih angka pada pertandingan pembuka Piala Asia 2023, dan untuk sementara unggul di klasemen sementara Grup A di partai penyisihan. (Ant/Z-1)
Timnas Jepang U-23 menghentikan langkah tuan rumah timnas Qatar U-23 usai menang dengan skor 4-2 pada pertandingan perempat final Piala Asia U-23
Kita, PSSI, akan melayangkan surat protes. Karena ada beberapa tadi, seperti kartu merah Ivar, mestinya tidak kartu merah. Kita protes!
Banyak keputusan wasit di sepanjang pertandingan, kalau kalian melihatnya, itu bukan pertandingan sepak bola, ini sebuah pertunjukan komedi dan sangat berlebihan.
Pada pertandingan yang diwarnai beberapa keputusan kontroversial dari wasit Nasrullo Kabirov itu, kedua gol Qatar tercipta dari situasi bola mati.
Afif sukses mencetak tiga gol, semuanya dari titik penalti, di laga final Piala Asia melawan Yordania di hadapan 85 ribu penonton di Stadion Lusail.
Qatar sukses mempertahankan gelar Piala Asia mereka lewat hattrick eksekusi penalti yang dilesakkan Akram Afif di Stadion Lusail.
Tim debutan Tajikistan memastikan satu tempat di babak 16 besar Piala Asia 2023. Kepastian itu didapat setelah tim asuhan Petar Segrt meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Libanon
Penyerang Qatar Akram Afif, yang mencetak dua gol kala Qatar menang 3-0 atas Libanon di laga sebelumnya, mencetak gol tunggal ke gawang Tajikistan.
Sebelumnya, Libanon selalu kalah dalam tujuh pertandingan terakhir di Kejuaraan Dunia FIBA. Bahkan kekalahan itu selalu didapatkan dengan selisih poin sampai 30 angka.
"Saya pikir sangat penting bagi kami untuk meraih kemenangan. Seperti keluar dari fase buruk yang kami alami. Ini adalah kunci bagi kami untuk tetap bersama."
"Saya menilai permainan timnas tidak jelek, tapi mungkin masalah fokus dan mental di menit-menit akhir."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved