Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA Umum PSSI Erick Thohir menilai permainan timnas Indonesia U-17 memperlihatkan perbaikan signifikan, setelah hanya kalah 0-1 dari Korea Selatan (Korsel0 di pertandingan uji coba, yang berlangsung, Rabu (30/8) malam.
Pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, itu, Garuda Muda kemasukan gol semata wayang oleh Baek Ga-on pada menit ke-66.
Timnas sebenarnya beberapa kali memberikan ancaman serius ke kubu Korsel, namun tembakan-tembakan dan penyelesaian dari anak-anak asuh pelatih Bima Sakti belum bisa menembus jala gawang lawan.
Baca juga: Timnas U-17 Kalah dari Korsel, Bima Sakti: Kita Memang Fokus Bertahan
"Saya rasa ada perbaikan yang sangat signifikan di mana kita lihat pola permainannya kalau waktu di Bali kan belum terpola, kalau sekarang sudah mulai terpola bagaimana di belakang kita rapat, kalau ke tengah ke atasnya memang itu yang harus diperbaiki karena sebenarnya beberapa kali serangan balik menjadi momentum," kata Erick, saat ditemui setelah pertandingan usai.
"Tadi saya bicara dengan coach Bima, harus mulai terus jaga dan para pemain tadi saya bilang ini hal yang positif. Kalau kita lihat banyak kesalahannya oleh diri kita sendiri, bukan karena lawan bermain sangat bagus, tetapi kita sendiri yang banyak membuat di lapangan tengah beberapa kali tadi, 3 lawan 1 di depan juga itu sayang momentumnya," tambah sosok yang juga merupakan Menteri BUMN itu.
Setelah pertandingan berakhir, Erick menemui kubu Korsel. Ia mengatakan dirinya menyampaikan rasa terima kasih karena Korsel mau bermain melawan Indonesia, yang membutuhkan lawan tanding mumpuni menjelang Piala Dunia U-17 November mendatang.
Baca juga: Timnas U-17 Kalah Tipis dari Korsel
Timnas U-17 sebelumnya telah melakukan pertandingan uji coba melawan Barcelona Juvenil A dan Kashima Antlers U-18 di Bali pada awal Agustus silam.
Di kedua laga tersebut, timnas U-17 menelan kekalahan, yakni 0-3 dari Barcelona Juvenil A, dan 2-3 dari Kashima Antlers.
Pasukan asuhan pelatih Bima Sakti tersebut rencananya akan berangkat ke Jerman pada 17 September mendatang. Di sana, timnas U-17 akan membawa 28 pemain dengan dua slot yang disisakan untuk pemain diaspora. (Ant/Z-1)
Pembentukan BUMN Klaster Logistik adalah langkah strategis untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat antar BUMN dalam menyediakan layanan logistik end-to-end.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Beragam komentar disampaikan publik sepak bola Tanah Air melalui media sosial setelah Garuda Muda meraih gelar juata Piala AFF U-19.
Tim U-19 Indonesia juara usai mengalahkan Thailand 1-0 di final yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (29/7).
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
Selama pergelaran Piala AFF U-19, Jens Raven tampil apik dengan mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi di laga final melawan Thailand U-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved