Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar Nusron Wahid meminta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengedepankan prinsip kesetaraan dalam upaya membangun koalisi besar gabungan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Koalisi besar adalah gagasan membangun Indonesia yang berlandaskan kebersamaan dan kesetaraan. Semua fakta politik dibangun atas dasar kesetaraan komunikasi," kata Nusron, Jumat (12/5).
Nusron merespon pernyataan elit PKB yang menyebut upaya membangun koalisi besar hanya wacana dan tidak ada opsi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk diusung sebagai calon wakil presiden.
Baca juga : Cak Imin Secepatnya Umumkan Golkar Gabung KKIR dan Dukung Prabowo di Pilpres 2024
"Kita harus punya niat dan prinsip kerja yang sama; yaitu niat untuk menang dan cara kerja untuk menang. Karena itu sebaiknya kita lanjutkan pembicaraan dengan prinsip kesetaraan”
Nusron masih optimistis ketua umumnya Airlangga akan berhasil meleburkan dua koalisi KKIR dan KIB dengan deklarasi pada saat dan momen yang tepat. Dia juga yakin semua ketua umum parpol yang tergabung dalam koalisi tersebut yang pada akhirnya mencapai kesepakatan mengenai capres dan cawapres yang akan diusung.
Baca juga : Golkar-PKB bakal Serahkan Pilihan Kursi Cawapres ke Prabowo?
"Saya yakin, pada akhirnya baik Pak Prabowo sebagai Ketum Gerindra, Pak Airlangga sebagai Ketum Golkar, Pak Muhaimin sebagai Ketum PKB dan dua ketum koalisi KIB pada akhirnya akan mempunyai pilihan yang terbaik," kata Nusron.
Sebelumnya Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan koalisi besar hanya sekadar wacana yang digulirkan dan tidak dideklarasikan secara resmi. Hal itu ditegaskan Jazulil menanggapi isu pembentukan koalisi besar setelah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bertemu dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto. Wacana koalisi besar yang digulirkan menurut Jazilul hanya berbentuk ide yang tidak akan mengubah koalisi yang sudah dibangun antara Gerindra dan PKB yaitu Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
KIM plus digunakan karena NasDem, PKB, dan PKS belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran sehingga masih ditambah embel-embel plus.
Partai Gerindra tak mempermasalahkan Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berkoalisi di Pilkada Banten 2024.
Partai Golkar tampak menutup kemungkinan untuk mengusung Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep untuk maju sebagai bakal calon gubernur di Pilgub DKI Jakarta.
KAPOLDA Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi dikabarkan bakal maju di Pilgub Jateng 2024. Luthfi masih terganjal aturan lantaran masih jadi polisi aktif. Partai Golkar belum mengusung Luthfi
PARTAI Golkar mengeluarkan surat keputusan kepada 10 pasangan calon yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
KETUA Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR RI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) menilai pemerintah perlu mengkaji kembali anggaran untuk partai politik (parpol).
DPP Partai Demokrat memastikan Andi Arief tidak lagi menduduki jabatan strategis di partai. Hal ini menyusul penunjukkan Andi Arief sebagai Komisaris PLN
PLT KETUA Umum PPP Muhamad Mardiono mengatakan Menparekraf Sandiaga Uno cocok untuk mengemban tugas sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP.
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh meyakinkan kadernya bahwa NasDem bisa menjadi pemenang runner up pada pemilu 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved