Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBAGAI dukungan bagi pemerintah daerah dalam memanfaatkan momentum kebangkitan perekonomian, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) me-launching kegiatan bertajuk Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2023 di Solo, Selasa (25/10).
Koordinator Wilayah Apkasi Provinsi Jawa Tengah, Juliyatmono, selaku tuan rumah penyelenggaraan kegiatan launching, menyampaikan ucapan selamat datang kepada 250 perwakilan dari pemerintah kabupaten yang hadir di Solo.
"Semoga kegiatan AOE 2023 yang akan dilaksanakan di Jakarta tahun depan bisa terjalin sinergi dan kerjasama yang baik antar pemerintah kabupaten," kata Juliyatmono.
"Kami mengajak pemerintah kabupaten berperan aktif dan mohon bagi yang belum dianggarkan keikutsertaanya untuk ikut expo, kiranya bisa segera disusulkan proses penganggarannya," jelasnya.
"Saya atas nama para kepala daerah di Korwil Apkasi Provinsi Jawa Tengah mendukung penuh kegiatan AOE 2023," imbuh Bupati Karanganyar ini.
Baca juga: Apkasi Sampaikan Rekomendasi Soal Tenaga Non-ASN atau Honorer
Mewakili Dewan Pengurus Apkasi, Arif Sugiyanto selaku Wakil Bendahara Umum menekankan bahwa saat ini adalah momentum daerah untuk bangkit kembali setelah lebih dari 2 tahun dihantam pandemi Covid-19.
"Dua tahun ini kita merasakan ekonomi terpuruk, dua tahun kita tidak bergerak. Meski masih dalam kondisi sulit di tengah ancaman pandemi Covid-19, alhamdulillah Apkasi berhasil menyelenggarakan kegiatan expo dengan protokol kesehatan ketat," kata Arif,
"Pada Oktober 2021 Presiden Jokowi berkenan membuka AOE dan pada Juli 2022 atau 3 bulan yang lalu AOE kembali digelar dengan dibuka oleh Mendagri Tito Karnavian dan kegiatan berjalan dengan lancar dan sukses," kata Bupati Kebumen ini.
Arif menambahkan, untuk menggerakkan perekonomian, seyogyanya pemerintah kabupaten harus sesegera mungkin melakuran gerakan-gerakan percepatan perekonomian, salah satunya dengan mengikuti ajang pameran yang diselenggarakan oleh Apkasi.
"Untuk bisa mempertahankan pertumbuhan ekonomi nasional sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, yakni di atas 5%, maka diperlukan dukungan para anggota Apkasi untuk bergerak baik melalui pameran di daerahnya sendiri maupun bersama-sama menggelar expo sehingga kemandirian ekonomi daerah bisa terjaga akselerasinya dan dipastikan bisa bergerak sektor UMKM-nya,” paparnya.
Perhelatan AOE 2023, lanjut Arif, diharapkan bisa memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, yang disupport oleh pemerintah kabupaten seluruh Indonesia serta pemerintah kota pun juga bisa ikut ambil peran dan partisipasinya.
Direktur Eksekutif Apkasi Sarman Simanjorang selaku Ketua Pelaksana AOE 2023 menjelaskan pameran akan digelar pada 19-21 Juli 2023 di Balai Sidang Jakarta Convention Center atau JCC, Senayan Jakarta dengan mengusung tema “Meningkatkan Jejaring Global untuk Daerah Yang Lebih Kuat”.
AOE 2023 yang merupakan event ke-18 kalinya, lanjut Sarman merupakan waktu yang tepat untuk melakukan pemulihan ekonomi di berbagai sektor yang sempat mengalami guncangan, terutama di sektor perdagangan, pariwisata dan ekonomi kreatif serta investasi.
"Tentunya, pemerintah daerah dan stakeholder lain harus memanfaatkan momentum ini sebaik-baiknya, mengingat permintaan ekspor komoditi pertanian dan perkebunan, seperti kopi, coklat, karet, rempah-rempah, jagung, kelapa, sayuran dan buah-buahan mulai kembali menggeliat. Peluang ini harus segera ditangkap oleh pemerintah daerah," katanya.
Sarman juga menambahkan sektor pariwisata pun mulai menggeliat dengan dibukanya kembali spot-spot wisata di Indonesia.
Selain itu, para investor mulai melirik daerah untuk menanamkan investasinya di berbagai sektor.
Melalui even promosi yang bertajuk AOE 2023 Trade, Tourism & Investment, Apkasi mencoba memfasilitasi daerah memanfaatkan berbagai momentum dalam membangkitkan dan memulihkan perekonomian daerah.
Dalam event AOE 2023, masih menurut Sarman, Apkasi siap memfasilitas para buyer dan investor potensial melalui kerjasama dengan Kementerian Perdagangan serta melibatkan Indonesia Promotion Trade Center (ITPC) yang ada di luar Negeri.
Sementara itu Project Manager AOE 2023, Syaifuddin Chaidir mengakui pemerintah kabupaten tampak antusias untuk ambil bagian di ajang pameran Apkasi yang akan digelar tahun depan.
“Sebanyak 132 dari total 300 stand sudah terpesan atau sebanyak 44% kuota sudah terisi. Kami memprioritas pemerintah kabupaten yang belum ikut untuk segera memesan stand agar bisa memilih space-space yang strategis,” ujarnya.
Di akhir acara tampak hadir Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka sebagai bentuk dukungan atas pelaksanaan launching AOE 2023 yang kali ini dipilih dan digelar di Kota Solo.
Kehadiran Walikota Gibran disambut antusias para peserta dan dimanfaatkan untuk sesi foto bersama dengan putra pertama Presiden Jokowi (RO/OL-09)
Peran pemerintah daerah sangat krusial untuk mendukung pencapaian Indonesia menjadi negara maju. Optimalisasi peranan daerah dapat mempercepat Indonesia keluar dari middle income trap.
Pemerintah daerah didorong untuk menekan tingkat kemiskinan di masing-masing wilayahnya. Hal itu dapat dilakukan dengan melakukan pemberdayaan hingga memajukan UMKM
KEMENTERIAN Keuangan (Kemenkeu) terus mendorong pemerintah daerah (pemda) untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Hal itu untuk mewujudkan daerah yang mandiri.
Pemda setempat juga menyediakan masjid, toilet, parkir gratis, serta wahana bermain anak di lahan seluas 576 meter persegi itu.
Salah satu hambatan dalam penerapan digitalisasi pembayaran di daerah dan penerapan KKPD, yakni permasalahan infrastruktur telekomunikasi.
DANA sekitar Rp44,6 triliun milik pemerintah daerah tersimpan di perbankan dalam bentuk deposito. Itu setara 23,18% dari total dana pemda di perbankan mencapai Rp192,6 triliun hingga Mei 2024.
PRESIDEN Joko Widodo mencermati penggunaan produk dalam negeri di tingkat kabupaten/kota pada saat ini masih sekitar 41%. Karenanya, perlu ditingkatkan.
Setelah sosialisasi ini, diharapkan masyarakat memahami alih media atau pergantian blanko dari sertifikat analog ke elektronik.
Pada pelaksanaan Musrenbang tahun ini, Kabupaten Sukabumi mendapatkan penghargaan sebagai kabupaten dengan inovasi pembangunan terbaik tahun 2024.
Target KEM adalah untuk membuka pendanaan 200 juta USD bagi 100 usaha lestari yang terkoneksi dengan 100 kabupaten yang berkomitmen menjadi lestari.
Kinerja TPPS Klaten dalam menurunkan angka stunting dinilai kurang optimal.
Warga di Kelurahan Jambi Kecil, Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, pada Senin ( 18/3) malam dihebohkan dengan penemuan seekor ular piton yang masuk ke perkampungan warga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved