Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PARTAI Amanat Nasional (PAN) resmi bergabung dengan koalisi partai pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bergabungnya PAN ke dalam koalisi dianggap dapat memberikan kekuatan tambahan bagi pemerintah untuk melakukan pemulihan ekonomi imbas pandemi covid-19.
"Mudah-mudahan dengan bertambahnya pasokan tenaga bagi pemerintah ini juga bisa membantu menunjang bagi pemerintah untuk lebih keras dalam menghadapi pandemi dan meningkatkan ekonomi nasional," ujar Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (26/8).
Sufmi yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra menyebut seluruh parpol koalisi pendukung Jokowi telah sepakat menerima PAN untuk bergabung dalam koalisi. Sufmi mengungkapkan bahwa Gerindra menyambut baik bergabungnya PAN ke dalam koalisi.
"Ya menurut saya dan menurut kami itu (PAN bergabung) adalah hak dari presiden maupun dari parpol itu sendiri. Bahwa kemudian bertambahnya kekuatan koalisi pemerintah kami sambut baik," ungkap Sufmi.
Baca juga: Satgas BLBI Panggil Tommy Suharto untuk Lunasi Utang Rp2,61 Triliun
Terkait adanya potensi reshuffle kabinet karena bergabungnya PAN, Sufmi menyebut bahwa reshuffle sepenuhnya merupakan hak peroragratif dari presiden. Partai kolisi pendukung Jokowi tidak memiiki kewenangan untuk mengatur baik itu mempercepat atau menunda adanya reshfulle kabinet.
"Kalau bicara soal reshufle itu saya sudah sampaikan berulang-ulang merupakan hak prerogatif dari presiden. Dan kami tidak ingin beranda-andai semua kita serahkan kepada presiden," jelas Sufmi.
Sebelumnya kepastian bergabungnya PAN ke gerbong koalisi pendukung Jokowi terungkap setelah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ikut rombongan pemimpin parpol koalisi bertamu ke Jokowi di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (25/8).
Pertemuan itu dihadiri enam ketua umum dan enam sekretaris jenderal partai politik yang selama ini mendukung pemerintah. Selain itu, ada pula dua perwakilan dari PAN yakni Ketua Umum Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal Eddy Soeparno. (OL-4)
Dasco menepis kabar adanya perppu MD3 untuk mengubah mekanisme pengisian kursi Ketua DPR RI periode mendatang.
Partai Gerindra tak mempermasalahkan Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berkoalisi di Pilkada Banten 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut bahwa bakal ada Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di sejumlah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa hanya ada dua pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan terdapat dorongan kepada presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto,
KETUA DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad enggan jika jabatan komisaris BUMN yang diisi anggota partai politik hanya ditujukan pada partainya. Banyak anggota partai lain di BUMN.
Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Mardiono mengungkapkan suasana pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan enam ketua umum (ketum) partai koalisi pemerintah dipenuhi canda tawa.
Kabar mengenai pertemuan antara Presiden Jokowi dan para ketua umum partai koalisi pemerintahan dibenarkan Waketum PAN Viva Yoga Mauladi. Pertemuan digelar di Istana Merdeka, Selasa ini.
Dia menekankan pilihan NasDem terhadap Anies Baswedan merupakan kemerdekaan sikap dan pilihan yang tidak ada hubungannya dengan koalisi pemerintahan.
Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyindir warna biru sebagai penyebab kekalahan Timnas Kroasia melawan Argentina.
Adi menekankan selama mendukung Jokowi, NasDem selalu menujukan loyalitasnya. NasDem tidak pernah melayangkan protes atau mengkonfrontasi kebijakan Jokowi.
Sejauh ini, dia menilai pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin menunjukkan adanya peningkatan keberhasilan dari waktu ke waktu meskipun masih ada beberapa hal yang perlu perbaikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved