Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
RENCANA Kementerian Pertahanan untuk melakukan pengadaan alutsista mendapat kritikan dari peneliti senior Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Evan Laksmana. Dia menyoroti dua hal terkait rencana belanja alutsista tersebut.
Pertama, permasalahan yang terkait dengan alutsista. Mulai dari masalah transparansi, kepatutan dan hal yang mendasari rencana pengadaan alutsista itu sendiri.
Kedua, rencana pengadaan alutsista tidak sesuai dengan tantangan maritim yang dihadapi Indonesia di Laut Natuna Utara. Dia pun mencontohkan pengadaan jet tempur yang bertujuan memberikan postur militer Indonesia lebih baik di wilayah tersebut. Namun menurutnya, langkah tersebut tidak tepat.
Baca juga: Anggota DPR Tolak Rencana Kemhan Berutang untuk Beli Alutsista
"Itu tentunya tidak sesuai dengan tantangan yang akan dihadapi di lapangan, yang merupakan wilayah maritim," papar Evan dalam webinar, Rabu (9/6).
Bahkan, sambung dia, rencana pengadaan kapal selam dianggap sebagai hal yang tidak logis. "Saya khawatir bahwa apa yang terjadi di Laut Natuna Utara dalam kaitannya dengan rencana pengadaan alutsista ini, menjadi semacam pembenaran saja oleh Kementerian Pertahanan, untuk melakukan pengadaan alutsista baru," tukasnya.
Menyoroti Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) di perairan Natuna Utara, ada dua langkah utama yang bisa dilakukan Indonesia sebagai upaya perlindungan. Pertama langkah domestik, yaitu menangani terlebih dahulu kerumitan atau perselisihan kewenangan yang terjadi antara instansi maritim di Indonesia.
Baca juga: Kemenhan Tepis Tudingan Pengadaan Alutsista Lewat PT TMI
"Karena keruwetan ini yang membuat kebijakan Indonesia menjadi susah diimplementasikan di lapangan. Membuat langkah Indonesia untuk bisa melakukan tindakan tegas juga menjadi lebih sulit," imbuh Evan.
Adapun kedua ialah langkah internasional. Menurutnya, hal itu bukan hanya mengenai diplomasi, namun juga bagaimana menafsirkan hubungan baik antara pemerintah Indonesia dan Tiongkok.
"Sebaiknya hubungan baik ini bukan saja berarti mengajukan nota keberatan diplomatik kepada mereka. Tetapi, bisa membujuk pemerintah Tiongkok untuk menghentikan aktivitas yang bersifat intimidatif atau provokatif di wilayah yang disengketakan," tutup dia.(OL-11)
DPR RI menggelar rapat tertutup dengan Kemenhan dan Panglima TNI. Salah satu pembahasannya yakni soal usulan penambahan uang operasional prajurit TNI khususnya di Papua.
Peserta rapat menyatakan setuju kegiatan tersebut digelar tertutup.
Prabowo mengatakan Indonesia prihatin terhadap krisis yang saat ini masih terjadi, terlebih melihat jumlah korban yang terus bertambah setiap harinya.
Menhan Prabowo menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan AS dalam kerja sama untuk memodernisasi peralatan pertahanan Indonesia untuk memenuhi kekuatan TNI.
WAKIL Menteri Pertahanan (Wamenhan) M Herindra keceplosan menyebut periode berikutnya sebagai pemerintahan Jokowi-Gibran saat rapat bersama Komisi I DPR.
KEMENTERIAN Pertahanan (Kemenhan) memaparkan jurus menangani konflik di Papua. Hal itu dilakukan melalui dua pendekatan.
Pemerintah Indonesia diminta untuk bersikap lebih tegas saat membahas Pengaturan Pelaksana (PP) Wilayah Tumpang Tindih Yurisdiksi ZEE dan Landas Kontinen (LK) dengan Vietnam.
Para pengurus HAPPI yang baru saja dilantik diharapkan berperan dan ambil bagian dalam kebijakan pembangunan kelautan dan kemaritiman Indonesia.
Hakeng menyebut latar belakang maritim pada calon pimpinan KPK, diharapkan dapat membawa perspektif baru dalam upaya pemberantasan korupsi.
Upaya talent hub yang menghubungkan talenta maritim yang teruji dan terlatih sesuai kebutuhan industri di Indonesia hingga global.
Nusantara Ocean Week 2024 merupakan forum pemangku kepentingan kebaharian Indonesia untuk mengawal pembangunan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.
Pendekatan melalui cara diplomasi dinilai efektif dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved