Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Prabowo: Saya Bersaksi Presiden Jokowi Selalu Memikirkan Rakyat

Thomas Harming Suwarta
13/10/2020 15:53
Prabowo: Saya Bersaksi Presiden Jokowi Selalu Memikirkan Rakyat
Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) memimpin upacara HUT ke-75 TNI di Istana Negara Jakarta, Senin (5/10/2020).(Antara)

MENTERI Pertahanan RI Prabowo Subianto memberi kesaksian bahwa selama berkerja bersama Presiden Jokowi di dalam Kabinet Indonesia Maju, orang nomor satu di Indonesia itu selalu memikirkan rakyat dan kepentingan nasional.

"Setelah masuk kabinet, melihat bagaimana beliau bekerja dan saya yakin niat Beliau baik. Beliau nasionalis, Beliau memikirkan rakyat," ungkap Prabowo melalui tayangan wawancara, Senin (12/10).

Baca juga: Kenapa Prabowo Mau Jadi Menhan?

"Saya saksi, Beliau selalu memikirkan rakyat. Bahwa banyak lobi untuk mendapatkan dukungan Presiden, itu kita harus bekerja. Saya prinsip, ke pimpinan saya harus laporkan apa adanya," tegasnya.

Meski diakui Prabowo, Presiden Jokowi juga memiliki beban karena kehadiran orang-orang di sekeliling dia.

"Bahwa pemimpin kadang-kadang ada beban, ada lingkaran yang maksudnya melindungi tapi kadang budaya orang Indonesia, takut memberikan laporan sebenarnya," lanjut Prabowo sambil menambahkan bahwa kadang-kadang ada orang di lingkaran Presiden yang suka menggiring pemimpin untuk mengambil keputusan.

Baca juga: Kivlan Sebut Prabowo Temui Dirinya Sebelum Jadi Menhan

Praktik ini, lanjut Prabowo, juga pernah dia alami.

"Saya rasakan di lingkungan saya. Ada yang mengaku atas nama saya, padahal tidak lewat saya. Ada yang sok menjadi filter. Kadang surat tidak disampaikan, undangan tidak disampaikan akhirnya pengundang kecewa. Ini kejadian. Saya dulu panglima, ketua umum HKTI, pengusaha, saya sering mengalami seperti itu. Saya kira ini juga dari zaman Pak Harto, Bung Karno, bahkan Gajah Mada sudah ada," paparnya. (Thx/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya