Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Mercedes Butuh Perbaikan Lebih Dalam 

Antara
09/3/2023 13:33
Mercedes Butuh Perbaikan Lebih Dalam 
Pembalap Mercedes Lewis Hamilton melaju saat mengikuti GP Bahrain pada Minggu (5/3).(AFP/GIUSEPPE CACACE )

Bos tim Mercedes Toto Wolff mengatakan timnya telah melakukan evaluasi setelah melalui GP Bahrain akhir pekan lalu. Hasilnya, Mercedes memerlukan perbaikan yang lebih dalam.

"Ya, itu adalah salah satu hari terburuk dalam balapan (penampilan kami) benar-benar tidak bagus sama sekali. Kami kekurangan kecepatan di depan, kanan, dan tengah. Aston Martin sangat cepat, mereka  pantas mendapatkannya (podium) dan Red Bull seakan berada di planet (level) yang berbeda (dengan kecepatan mereka)," kata Wolff.

Mercedes memasuki musim 2023 dengan tujuan memperbaiki kesalahan mobil pendahulunya, W13, dengan mobil terbaru mereka, W14, untuk menjadi tunggangan Lewis Hamilton dan George Russell tahun ini.

Baca juga: Kutukan F1 Menanti Max Verstappen

Tim asal Jerman itu tetap berpegang pada konsep zero sidepod namun tetap kalah cepat di belakang Red Bull, Ferrari, dan Aston Martin di awal musim ini.

Hamilton dan Russell masing-masing finis di posisi kelima dan ketujuh di Bahrain, pekan lalu. Mereka berjarak cukup jauh dari peraih podium tertinggi, Max Verstappen yang merupakan andalan Red Bull.

Baca juga: Verstappen Menangi Seri Pembuka F1 2023 Di Bahrain

Podium kedua direbutrekan Verstappen, yakni Sergio Perez yang semakin memantapkan dominasi Red Bull di F1. Sementara peringkat ketiga diraih oleh Fernando Alonso dari Aston Martin. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya