Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PELATIH kepala timnas bola basket putra Indonesia Rajko Toroman masih bertumpu kepada Marques Bolden untuk memberikan perubahan terhadap permainan tim Merah Putih di ajang FIBA Asia Cup di Jakarta, 12-17 Juli nanti.
Setelah takluk dari Arab Saudi, Jumat (1/7) lalu, Indonesia kembali kalah telak 52-77 dari Yordania dalam laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 Zona Asia di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (4/7) malam.
Toroman menyebut absennya Bolden menjadi salah satu penyebab kekalahan tersebut. Ia menilai seandainya Bolden bermain maka Indonesia bisa lebih baik dalam aspek mencetak poin di bawah ring maupun tembakan dari luar busur.
Baca juga: Indonesia Kalah Lagi dari Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia FIBA
Pelatih asal Serbia itu mengatakan Bolden memang tidak dimainkan karena ada masalah dengan punggung. Namun, dia yakin pemain naturalisasi asal Amerika Serikat (AS) itu bisa membela Indonesia dan membawa perubahan terhadap permainan timnas di Piala FIBA Asia 2022.
"Ini tidak mudah karena pemain-pemain muda kami masih kurang pengalaman bertanding menghadapi pemain-pemain big man. Tapi, kami berharap Marques (Bolden) bisa mengubah permainan kami terutama untuk permainan di bawah ring," kata Toroman dalam jumpa pers di Jakarta.
"Marques adalah pemain yang benar-benar bisa bermain di dalam paint area maupun di luar. Dia juga pemain yang bagus dalam rebound," tambahnya.
Dalam laga melawan Yordania, Indonesia tidak bisa berbuat banyak di paint area lawan. Merah Putih cuma sanggup mencetak 10 poin dari paint area, sedangkan Yordania meraih 36 poin.
Indonesia juga masih kalah dalam aspek rebound. Brandon Jawato dan kawan-kawan cuma membuat 36 rebound dibanding 56 milik Yordania.
Akurasi tembakan pemain Indonesia juga buruk dengan persentase field goal hanya 23%. Selain itu, dari 37 upaya tembakan tiga angka, hanya 9 di antaranya yang berhasil membuahkan poin.
Indonesia akan mengawali fase penyisihan Grup A Piala FIBA Asia 2022 melawan Arab Saudi pada 12 Juli, sebelum bertemu lagi dengan Yordania pada 14 Juli.
Indonesia selanjutnya akan menghadapi sang juara bertahan Australia pada 16 Juli.
Indonesia harus finis peringkat delapan besar dari 16 tim peserta Piala FIBA Asia 2022 demi mengamankan satu tempat ke Piala Dunia FIBA 2023. (Ant/OL-1)
PESEPAKBOLA Son Heung-min meminta maaf atas perselisihannya dengan rekan satu timnya di timnas Korea Selatan Lee Kang-in saat Piala Asia 2023.
Insiden tersebut terjadi setelah beberapa pemain muda di timnas Korsel bergegas makan malam agar bisa pulang lebih awal untuk bermain tenis meja.
Afif sukses mencetak tiga gol, semuanya dari titik penalti, di laga final Piala Asia melawan Yordania di hadapan 85 ribu penonton di Stadion Lusail.
Qatar sukses mempertahankan gelar Piala Asia mereka lewat hattrick eksekusi penalti yang dilesakkan Akram Afif di Stadion Lusail.
Qatar menjadi negara keempat yang mampu mempertahankan gelar juara Piala Asia setelah Iran, Arab Saudi, dan Jepang.
Penyerang berusia 27 tahun itu juga merupakan pencetak gol terbanyak Piala Asia 2023 dengan torehan delapan gol.
Meski sejumlah atlet berguguran alias tersisih masih ada beberapa wakil dan juga cabor-cabor lain yang belum memainkan laga.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Ketika disinggung apa nazarnya kali ini, Indra Sjafri mengatakan nazarnya tetap sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika ia membawa timnya juara.
PELATIH Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri berbicara tentang tuahnya di Jawa Timur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved