Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MARC Marquez membuktikan dirinya adalah raja Circuit of the Americas setelah pada Minggu (3/10) meraih kemenangan di balapan MotoGP GP Amerika untuk ketujuh kalinya.
Marquez, yang mengawali balapan dari bari ketiga, langsung merebut posisi terdepan dari awal laga dan sukses finis pertama mengungguli pemuncak klasemen Fabio Quartararo.
Meski gagal juara, Quartararo memperlebar jaraknya di puncak klasemen pembalap menjadi 52 poin dari Francesco Bagnaia, yang finis ketiga.
Baca juga: Mulai di Posisi Ketiga, Marc Marquez: Ini Barisan Terdepan Pertama Saya
Saat musim ini tinggal menyisakan tiga balapan lagi, dengan masing-masing balapan memiliki nilai maksimum 25, Quartararo semakin dekat meraih gelar MotoGP pertamanya.
"Semuanya berjalan sesuai rencana," ujar Marquez, yang memenangkan enam balapan pertamanya di Austin, Texas itu sebelum terjatuh saat tengah memimpin pada 2019.
GP Amerika dibatalkan pada musim lalu kala Marquez masih memulihkan diri dari cedera patah tangan. Posisi startnya di baris terdepan di GP Amerika juga merupakan yang pertama sejak dia kembali bertanding.
"Mengawali start dengan apik, menjadi yang terdepan sejak dua lap pertama, dan kemudian berusaha dengan keras sepanjang pertandingan, Saya sangat puas," ujar pembalap Honda itu.
Hingga pertengahan balapan, Marquez sudah unggul lebih dari 2 detik di depan Quartararo, yang akhirnya finis tertinggal 4,679 detik dari pembalap Spanyol itu.
Bagnaia, yang mengawali balapan dari posisi pole, masih menduduki posisi keempat saat laga menyisakan beberapa lap. Dia kemudian menekan pembalap urutan ketiga Jorge Martin yang menyebabkan pembalap rookie itu melakukan kesalahan dan bisa disalip Bagnaia.
Quartararo berpeluang menjadi pembalap Prancis pertama yang menjadi juara MotoGP di balapan beikutnya di Misano, Italia, 24 Oktober mendatang. (AFP/OL-1)
Marquez mendapat sambutan yang sangat hangat dari para Ducatisti.
Itu akan membentuk duet pembalap yang paling menarik sejak Rossi dan Jorge Lorenzo berbagi garasi Yamaha, sebuah hubungan yang berubah menjadi sangat buruk.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
Juara dunia delapan kali itu tidak ingin tergesa-gesa dalam perebutan mahkota musim ini, terlepas orang-orang sekitarnya yang menilai peluang Marc Marquez terbuka lebar.
MARC Marquez telah menetapkan target untuk finis di posisi tiga besar di klasemen MotoGP tahun ini. Meski ia mengakui itu tidak akan mudah.
Setelah sembilan putaran, Marquez saat ini berada di urutan ketiga klasemen, tertinggal 56 poin dari Francesco Bagnaia dan 24 poin dari Jorge Martin, dengan selisih 11 poin atas Enea Bastianini
Tidak hanya membukukan tiga kemenangan di tiga sesi balapan, Maverick Vinales juga mencatatkan rekor putaran (lap) tercepat di Circuit of the Americas (COTA), Austin.
Pembalap peraih delapan gelar juara dunia tersebut optimistis tim Gresini Racing mampu memberikan solusi terbaik atas kendala yang dialaminya di GP Amerika.
Maverick Vinales akhirnya keluar sebagai yang tercepat usai terjadi insiden jatuhnya pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, yang memimpin posisi terdepan di sepuluh lap terakhir.
Maverick Vinales mencetak sejarah MotoGP dengan menjadi pembalap pertama yang memenangkan grand prix bersama tiga tim berbeda yaitu Suzuki, Yamaha, dan kini Aprilia.
Maverick Vinales, yang memecahkan rekor lap di babak kualifikasi, membukukan keunggulan lebih dari 1 detik untuk meraih kemenangan di atas motor Aprilia.
Maverick Vinales mencatatkan waktu putaran tercepat 2 menit 00,864 detik dan berada di depan pembalap pendatang baru Pedro Acosta dan Marc Marquez.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved