Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEORANG anggota Polres Cimahi bernama Bripda Ilham Khaerul Mutaqin mengalami luka sabetan senjata tajam saat meringkus komplotan pelaku begal di wilayah Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Jawa Barat, pada Selasa (26/9) subuh.
Awalnya, Tim Patroli Presisi Sabhara Polres Cimahi menerima laporan dua orang mencurigakan yang membawa senjata tajam. Ilham serta anggota Sabhara lainnya lalu bergerak ke lokasi dan menghampiri terduga pelaku, tim memerintahkan mereka turun dari motornya.
Namun mereka tak menggubris, malah tancap gas melarikan diri ke arah Margaasih, Kabupaten Bandung. Sempat terjadi aksi kejar-kejaran akhirnya pelaku terkepung, tapi ketika akan diamankan, pelaku melakukan perlawanan dengan senjata tajam yang dibawa dua begal tersebut.
Baca juga : Polres Badung Tembak Pelaku Begal di Destinasi Wisata Bali
Posisi Bribda Ilham yang paling dekat dengan salah satu pelaku disabet golok hingga terluka pada jari tangannya. Dengan jumlah anggota tim yang cukup banyak, akhirnya keduanya berhasil diringkus petugas.
"Ketika kami mengamankan pelaku, tiba-tiba ia memberontak dengan mengeluarkan golok terus ditangkis. Awalnya emang enggak terasa sakit," kata Bribda Ilham, Rabu (27/9).
Baca juga : Polisi Tangkap Dua Begal yang Beraksi di Kebayoran Baru
Beruntung luka yang dialami anggota Sabhara yang baru 2 tahun bertugas di kepolisian itu tidak begitu parah sehingga bisa langsung diobati, sementara kedua pelaku digelandang ke Mapolsek Margaasih untuk diperiksa lebih lanjut.
Meski pernah mendapat pengalaman pahit bagaimana mengejar seorang penjahat, ia mengaku, kejadian itu menjadi pelajaran berharga bagi seorang anggota polisi dalam menumpas kejahatan.
"Bangga karena kami bisa bantu menjaga keamanan di tengah-tengah masyarakat," ucapnya.
Berkat dedikasinya memberantas komplotan begal yang meresahkan masyarakat, Bribda Ilham dan sembilan anggota Sabhara lainnya diganjar penghargaan yang langsung diberikan Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono.
"Saya memberikan penghargaan kepada anggota Sabhara yang telah melaksanakan tugas dengan baik yaitu mereka merespon cepat atas pengaduan masyarakat melalui 'Lapor Pak Kapolres' yang mengadukan adanya aksi begal," terang Aldi.
Ia berharap, masyarakat bisa memanfaatkan call center 110 atau aplikasi Whatsapp Lapor Pak Kapolres untuk melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan demi tercipta keamanan dan ketertiban.
"Masyarakat harus berani melaporkan apabila ada dugaan gangguan kamtibmas, serta kami berterimakasih juga pada masyarakat yang sudah mengontrol tugas-tugas Polres Cimahi dan kritis sebagai motivasi kami untuk berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," jelasnya. (Z-4)
Bakal calon Wali Kota Cimahi masih didominasi oleh dua nama, yakni Ngatiyana dan Dikdik Suratno Nugrahawan.
Polisi berhasil menyita barang bukti sabu siap edar seberat 308 gram serta empat butir ekstasi.
Inovasi Satlantas Polres Cimahi yang diberi nama 'Bioskop Keselamatan' bertujuan untuk menghadirkan keamanan dan kenyamanan di jalan raya
Biasanya sasaran pencurian terjadi di rumah warga atau tempat parkir kendaraan tanpa pengawasan dengan menggunakan kunci T untuk merusak kunci kontak motor milik korbannya.
MB yang bekerja sebagai Account Officer (AO) sudah dilakukan penahanan selama 20 hari terhitung sejak 14 Juli 2024 dan telah menjalani proses penyidikan tahap dua.
Penunjukan Adhitia Yudhistira maju di Pilwalkot tidak asal-asalan namun melalui proses panjang.
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved