Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HARGA komoditas beras di Kota Sukabumi, Jawa Barat, belum mengalami fluktuasi. Harganya masih bertahan seperti beberapa hari terakhir.
Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Dinas Koperasi Usaha Kecil Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi, M Rifki, mengatakan hasil monitoring di lapangan pada Sabtu (23/9), untuk harga komoditas beras tidak ada pergerakan.
Artinya, harganya masih relatif stabil seperti beberapa hari sebelumnya pada pekan ini.
Baca juga : Harga Beras Stabil di Harga Tinggi
"Harganya tidak naik ataupun turun," kata Rifki dihubungi, Sabtu (23/9).
Data Diskumindag, per Sabtu (23/9), harga beras jenis premium di kisaran Rp14 ribu per kg, jenis medium kisaran Rp13 ribu per kg, Ciherang Cianjur I di kisaran Rp14 ribu per kg, Ciherang Cianjur II kisaran Rp13.500 per kg, dan Ciherang Sukabumi kisaran Rp13.500 per kg. Sedangkan beras Bulog atau Stabilitasi Pasokan dan Harga Pangan kisaran Rp10.900 per kilogram.
Baca juga : Stok Beras di Lumbung Padi Jawa Tengah Menipis
Meskipun harga beras stagnan, tetapi cenderung naik. Sebab, untuk beras premium, harga produsen di kisaran Rp13.800 per kg dan medium kisaran Rp12.500 per kg.
Rifki mengaku kebutuhan beras di Kota Sukabumi masih mengandalkan pasokan dari luar daerah. Pasalnya, keterbatasan lahan membuat produksi beras belum sebanding dengan kebutuhan.
"Sekitar 70% kebutuhan beras di Kota Sukabumi masih dipasok dari beberapa daerah, seperti Kabupaten Sukabumi, Cianjur, dan lainnya," ujarnya.
Secara umum, per Sabtu (23/9), harga berbagai komoditas kebutuhan masyarakat di Kota Sukabumi cenderung stabil. Di antaranya daging sapi di kisaran Rp130 ribu per kilogram dan daging ayam kisaran Rp35 ribu per kilogram.
Sedangkan harga berbagai cabai juga masih stabil. Seperti cabai merah besar TW Rp40 ribu, cabai hijau besar Rp28 ribu, cabai merah lokal Rp55 ribu, cabai merah keriting Rp38 ribu, cavai keriting hijau Rp24 ribu, cabai rawit hijau Rp36 ribu, dan cabai rawit merah Rp40 ribu. (Z-5)
Pada Juli 2024, perubahan Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) Umum Nasional secara tahun ke tahun atau year on year (yoy) mencapai 2,99% terhadap IHPB Juli 2023.
Agus mengingatkan tugas aparat penegak hukum bukan sekadar mencari fakta hukum.
Apabila Bapanas gagal meraih swasembada pangan dan tidak mampu menyediakan beras dengan harga terjangkau untuk masyarakat, lebih baik seluruh pejabat di Bapanas mundur.
Megawati mengingatkan kepada semua pihak agar dapat fokus mewujudkan kedaulatan pangan dan menjadi lumbung beras.
Kementan terus mendorong program perluasan Areal Tanam (PAT) Padi
Ferry mengingatkan, pentingnya Bapanas-Bulog dalam menimalisir resiko short-supply agar tidak terjadi kepanikan pasar yang dapat mendorong naiknya harga-harga komoditas
Ayep-Bobby juga keliling Kota Sukabumi di 90 titik dan berusaha menghadirkan solusi untuk berbagai masalah yang ada.
Surat pengajuan cuti sudah diterima dari sekda. Saat ini surat tersebut telah disampaikan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Sebelum ambruk, kondisi bangunan ruang kelas di sekolah itu memang sudah rusak
Bersamaan naiknya harga sejumlah cabai dan bawang, terdapat juga komoditas yang harganya turun. Di antaranya tomat kecil dari Rp8 ribu menjadi Rp6 ribu per kg dan tomat besar dari Rp10 ribu
Akreditasi menunjukkan institusi itu memenuhi standar pendidikan yang tinggi. Minimal akreditasi yang baik suatu universitas adalah B atau lebih tinggi,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved