Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TIM Opsnal Satresnarkoba Polresta Bengkulu berhasil menangkap dua orang pengedar narkoba, jenis ganja jaringan lintas kota antar kabupaten. Dari tangan kedua pengedar narkoba yang sehari-harinya berprofesi sebagai sopir angkot dan tukang las tersebut polisi mendapatkan 2 paket ganja siap edar yang disembunyikan di kain sarung.
Saat dilakukan penangkapan di Kelurahan Bentiring, Kecamatan Muara Bangkahulu dan di Kelurahan Sawah Lebar, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu, kedua pelaku sempat menolak memberikan informasi kepada polisi di mana dirinya menyimpan narkoba jenis ganja. Namun setelah melalui proses yang alot, pelaku pun akhirnya menunjukkan barang bukti narkoba jenis ganja yang disimpannya di dalam kain sarung yang ia kenakan.
Kasat Narkoba Polresta Bengkulu, AKP Tomi Sahri mengatakan penangkapan terhadap Endang Susanto dan Endang Sunardi dua orang pengedar narkoba jenis ganja ini dilakukan setelah sebelumnya mendapat informasi dari masyarakat. Masyarakat menginformasikan adanya transaksi narkoba jenis ganja yang sering dilakukan kedua pelaku.
Baca juga: Bantah Blok G Tanah Abang Jadi Sarang Kriminal, Pasar Jaya Blokir Akses Lantai 2 dan 3
"Setelah kami lakukan intrograsi ternyata barang tersebut didapat dari inisial E juga, tapi ini Endang Sunardi. Kami lakukan pengeledahan juga di rumahnya, kami dapatkan narkotika jenis ganja," ujar Tomi.
Dikatakan AKP Tomi Sahri dari tangan kedua orang pengedar narkoba jaringan lintas kota antar kabupaten tersebut, Satresnarkoba Polresta Bengkulu berhasil mengamankan 2 paket ganja kering ukuran sedang yang telah siap edar.
Baca juga: Polisi Menemukan Botol yang Diduga Digunakan sebagai Bong Sabu di Pasar Tanah Abang
Selain itu, polisi juga menyita barang bukti lainnya yakni timbangan digital, alat hisap narkoba, dan 2 unit ponsel milik kedua pelaku yang digunakan sebagai alat komunikasi transaksi narkoba.
Saat ini sopir angkot dan tukang las yang nyambi sebagai pengedar narkoba ini masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut diruang penyidik Satresnarkoba Polresta Bengkulu guna mengungkap bandar besar yang menjadi pemasok narkoba jenis ganja kepada kedua pengedar jaringan lintas kota antar kabupaten tersebut.
Atas perbuatannya kedua pengedar narkoba ini terancam dikenakan pasal 112 dan 114 ayat 1 undang-undang tentang narkoba dengan ancaman kurungan penjara diatas 5 tahun. (Z-3)
Pelaku merupakan warga Desa Karangsari, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes. Panji ditangkap setelah sebelumnya menjadi buruan polisi, yang dimana pada April lalu sempat kabur
Polisi gagalkan upaya penyelendupan ganja ikan asin di Tanah Abanag
Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita 30 kilogram ganja dan menangkap dua orang tersangka, R (bandar) dan AF (kurir), di Kampung Bahari, Rabu (17/7).
POLDA Metro Jaya menangkap dua pria berinisial R (41) dan AF (40) terkait kasus peredaran gelap narkoba jenis ganja di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Ganja seberat 30 kilogram juga disita.
Kepolisian Resor Bogor Kota berhasil mengungkap sebanyak 20 kasus narkoba dengan 26 orang tersangka dalam kurun waktu 10 hari.
BNN mengungkap 128 kasus dengan melibatkan 220 tersangka peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba dalam kurun waktu tiga bulan atau periode April hingga Juni 2024.
Kenaikan harga kopi merupakan sejarah baru dan termahal di Provinsi Bengkulu. Meskipun harga kopi naik, tetapi masyarakat menjadi takut pasalnya aksi pencurian kopi semakin beringas.
SEORANG bocah berusia 7 tahun berinisial AV di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, menjadi korban penculikan yang dilakukan oleh seorang pria yang tidak dikenal. Kejadian itu terekam cctv.
Peristiwa ini viral di media sosial setelah Galih Cahyo Atmojo membagikan video amatir yang merekam suasana pasca kejadian.
WARGA Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, digemparkan dengan peristiwa tewasnya ibu dan bayi dengan kondisi sangat mengenaskan. Korban ibu ditemukan bersimbah darah dalam kamar mandi.
BMKG mengungkapkan gempa 5,8 magnitudo dan 5,4 magnitude yang mengguncang Bengkulu disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi dengan skala lebih dari 5 magnitudo mengguncang sejumlah daerah di Bengkulu dan sekitarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved