Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kelangkaan Minyak Goreng Dipicu Suplai yang Tidak Lancar

Lilik Darmawan
20/2/2022 21:24
Kelangkaan Minyak Goreng Dipicu Suplai yang Tidak Lancar
Ilustrasi(ANTARA)

SEJUMLAH pengelola toko modern menyatakan bahwa minyak goreng masih  sulit dicari di Banyumas, Jawa Tengah (Jateng). Bahkan, toko-toko moderen juga dibatasi suplainya.

Pemilik toko modern di Purwokerto, Dani Alexander, mengatakan bahwa  pihaknya harus membatasi penjualan minyak goreng kepada konsumen. "Pasokan dari distributor terbatas dan sangat sulit. Saya mendapatkan suplai terakhir pada Januari lalu. Padahal, sebelumnya setiap minggu ada  pasokan. Tetapi sekarang tidak," ujar Dani, Sabtu (19/2).

Karena pasokan terbatas, maka pihaknya membatasi penjualan. Setiap harinya hanya melayani 100 karton saja. Masing-masing karton berisi 12 liter.

Pejabat Humas dan Promosi Moro Grosir and Retail Purwokerto  Adi Putranto mengakui stok minyak goreng juga terbatas. "Setiap sesi,  kami hanya menjual 200 karton saja. Biasanya per sesi, kami menjual 200
karton atau kurang lebih 600 per sesi. “Kami membatasi penjualan minyak goreng. Masing-masing pembeli hanya boleh membeli 2 liter," katanya.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengungkapkan pihaknya turun ke lapangan dan ternyata stok minyak goreng di pasaran terbatas. "Pas saya melakukan pengecekan, barangnya tidak ada. Saya akan secepatnya mengumpulkan  distributor minyak goreng untuk membahas permasalahan ini," ujarnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya