Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BANJIR rendam sebagian Kota Pekalongan, akibatnya 101 warga mengungsi ke wilayah yang lebih tinggi. Peristiwa itu terjadi dini hari tadi karena intensitas curah hujan cukup tinggi sehingga Sungai Loji meluap genangi kota 80 sentimeter.
Ratusan saat ini ditampung di Gedung Serbaguna Eks Kelurahan Sampangan, Mako Pemuda Pancasila Kota Pekalongan dan gedung Yayasan Gotong-royong
‘’Setidaknya ada 101 jiwa warga yang diungsikan ke tiga gedung itu,’’ kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Pekalongan Dimas Arga Yudha, Jumat (29/1).
Banjir di Kota Pekalongan ini, demikian Dimas Arga Yudha, merupakan untuk ketiga kalinya terjadi di daerah ini, tingginya intensitas hujan di Kabupayen/Kota Pekalongan menjadikan Sungai Loji meluap.
Baca juga : Sembilan Titik Longsor Tutup Ruas Jalan di Manggarai
‘’Ini merupakan banjir kiriman dari daerah selatan (Kabupaten Pekalongan),’’ tambahnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan Suminta mengatakan saat ini dalam menghadapi bencana banjir telah mulai didistribusikan logistik dan obat-obatan ke wilayah terendam, bahkan didirikan dapur umum di tiga lokasi pengungsian untuk menjamin kebutuhan warga.
Bencana banjir di Kota Pekalongan, ungkap Suminta, dikarenakan tiga sebab yakni intensitas hujan tinggi, kiriman dari daerah atas dan air laut pasang (Rob).
‘’Jadi banjir di sini datang dari atas dan bawah, sehingga cukup sulit mengatasi jika datang pada saat bersamaan,’’ imbuhnya. (OL-2)
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengatakan pengetahuan lokal memainkan peran krusial dalam membangun ketahanan komunitas menghadapi bencana.
Hujan menyebabkan terjadinya banjir lahar dingin yang menerjang pemukiman warga yang berada di zona merah
Areal persawahan yang tergenang banjir berada di wilayah Kecamatan Kapetakan, Panguragan dan Gegesik
Waspadai bencana banjir di tengah musim kemarau
Dalam sepekan ke depan, masih terdapat potensi peningkatan curah hujan secara signifikan di sejumlah wilayah Indonesia.
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah melaporkan 13 desa di Banggai Laut terendam banjir. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tetapi 322 keluarga terdampak.
DIDUGA hilang dicuri, 52 buah paku pengait bantalan rel kereta api (KA) di KM 97+4/5, masuk wilayah Dukuh Gandu kidul, Desa Tengengwetan, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan hilang
Berdasarkan data terbaru dari BNPB, jumlah korban luka bertambah menjadi 12 orang, dengan satu korban masih dirawat di RS QIM Batang dan merusak 55 bangunan.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 4,6 mengguncang Kabupaten Batang, Jawa Tengah Minggu (7/7) pukul 14.35 WIB. Tepatnya di darat pada jarak 5 km arah Timur Laut Batang
Pasangan bakal calon Fadia Arafiq-Sukirman dari Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Pekalongan merasa optimis setelah mendapatkan rekomendasi dari Partai NasDem
Kedua bakal calon merupakan istri dan anak dari mendiang mantan Wali Kota Pekalongan Basyir Ahmad
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bertakziah ke rumah duka almarhumah Syarifah Salma binti Hasyim bin Yahya, istri dari pendakwah sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved