SAR Sumedang Temukan 38 Korban Meninggal Dunia

PETUGAS SAR gabungan menemukan total korban meninggal dunia akibat bencana tanah longsor di Perumahan Pondok Daud, Kampung Bojongkondang, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mencapai 38 orang. Pencarian masih terus dilakukan terhadap dua orang lain yang diduga masih tertimbun material longsor.

"Petugas masih melakukan upaya pencarian terhadap dua orang korban yang masih tertimbun longsor. Untuk sekarang tercatat 38 orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sektor 2 tepatnya di rumah pertama terjadi bencana longsor dan semuanya diidentifikasi Tim DVI Polda Jabar," kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah saat dihubungi Media Indonesia, Senin (18/1).

Deden mengatakan pencarian terhadap para korban tersebut memasuki hari kesepuluh. Proses pencarian pun dilakukan dengan bantuan alat berat. Untuk tim gabungan yang melakukan proses pencarian terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas, PMI, Potensi SAR Jabar, PMI dan DVI Polda Jabar dengan jumlah anggota 287 personel.

Baca juga:  Longsor di Sumedang,36 Korban Meninggal Dunia dan 4 Orang Hilang

Menurut Deden, operasi SAR hari kesepuluh difokuskan pada 2 sektor yaitu sektor 1 di rumah hajatan dan lapangan voli serta sektor 2 di rumah terdampak longsoran pertama. Adapun, peralatan yang digunakan untuk pencarian korban yaitu 3 unit excavator, ekstrikasi, komunikasi, medis dan APD untuk personel.

Berdasarkan hasil identifikasi Tim DVI Polda Jabar, korban yang berhasil diidentifikasi atas nama Abraham Sihombing, 8, Cihanjuang; Roida Manaor Tampubolon, 60, Cihanjuang; Daniel Alvaro Pasaribu, 5; Boston Fanbel Pasaribu, 1. Lalu pada pukul 15.41 dan pukul 15.56 WIB ditemukan kembali korban berjenis kelamin perempuan atas nama Melati Natasya Sihombing,12, dan Cincin Rosa Arga Pasaribu, 12.(OL-5)