Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SETELAH dinyatakan sembuh dari Covid-19, Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Raja Ampat menyerahkan 12 orang yang sembuh untuk kembali ke rumah/keluarga. Acara penyerahan berlangsung di Waigeo Vila, Rabu,(27/5), dihadiri Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, Dandim 1805 Raja Ampat, Kapolres Raja Ampat, Ketua DPRD, dokter dan petugas medis, TNI, Polri dan keluarga pasien.
Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati dalam arahannya meminta 12 warga yang telah sembuh untuk tetap menjaga kesehatan dan protokol kesehatan.
"Saya harap bapak, ibu yang sudah sembuh ini tetap menjaga kesehatan dan melaksanakan protokol kesehatan yang ada," kata bupati.
Ia juga berharap agar masyarakat dapat menerima kembali warga yang sembuh.
"Korona ini bukan aib yang perlu ditakuti. Dan mereka ini sudah sembuh, terima mereka kembali seperti biasanya," harapnya.
Dijelaskan oleh bupati, proses karantina dan penyembuhan yang berlangsung di resort menunjukkan Pemkab Raja Ampat sangat serius memberikan pelayanan dan penanganan covid-19 di Raja Ampat.
Sementara itu, perwakilan warga yang sembuh, Stefania Arwakon menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemkab, tim satgas, dokter dan petugas medis yang sudah bekerja keras menyembuhkan warga.
"Apresiasi kepada semuanya yang sudah kerja keras sembuhkan kami" kata Stefania.
Menurutnya peristiwa yang dialami merupakan pengalaman hidup berharga yang tetap dingat.
"Ketika semua orang frustrasi pergi tinggalkan kami,tapi ada orang yang setia temani kami. Mereka tidak pernah menghindar dan tidak takut. Selama isolasi,kami mendapatkan pelayanan luar biasa.Terima kasih karna mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang luar biasa, suasana alam dan dukungan dari seluruh masyarakat membantu kami sembuh/pulih," tambahnya.
Ia juga minta agar Tim Satgas memberikan edukasi bagi masyarakat agar mereka yang sembuh bisa pulang, merasa aman, nyaman dan diterima warga. Sementara itu, dr Agnes menyatakan upaya penyembuhan berlangsung hampir tiga minggu lebih.
"Saya mewakili teman-teman medis dan satgas menyampaikan terima kasih kepada semua yg ikut serta dalam proses sembuhkan pasien. Terima kasih kepada keluarga yang sabar dan pasien yang sabar. Proses sembuh tidaklah cepat,mereka sudah lewati hampir 3 minggu. Kami bersyukur yang hadir di sini sudah dinyatakan sembuh," terang Agnes.
baca juga: Industri Garmen Kini Produksi APD, Penjualan Meningkat 100 Persen
Ia juga menjelaskan proses penyembuhan yang berlangsung di homestay/resort dengan suasana yang segar menjadi pengalaman.
"Semoga dengan proses penyembuhan di homestay ini jadi pengalaman, penyembuhan alam, ada suasana refreshing, bebas di alam bebas. Jangan lalai bagi yang sudah sembuh. Patuhi anjuran, selalu di rumah,jaga jarak,biasakan gunakan masker, makan-makanan bergizi, kurangi kontak dengan orang lain. Kalian adalah keluarga kami di sini" ujar Agnes.
Dalam kesempatan ini pula, Pemkab Raja Ampat membagikan sembako bagi warga yang sembuh. (OL-3)
Pungli Raja Ampat mengindikasikan tidak adanya regulasi jelas soal pengelolaan wisata
KPK menyerahkan temuan pungli yang mencapai Rp18,25 miliar di Raja Ampat ke Saber Pungli
KPK meminta pengelolaan Pelabuhan Waisai, Raja Ampat, Papua Barat diserahkan ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) agar pelayanan bisa menjadi optimal.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus adanya pungutan liar (pungli) dalam kedatangan kapal wisatawan di Raja Ampat, Papua Barat.
Wisata medis menjadi jenis liburan ini populer terutama untuk bidang estetika seperti operasi plastik dan transplantasi rambut.
Indonesia menawarkan berbagai destinasi wisata yang menakjubkan
Berdasarkan pedoman yang ada, covid-19 baru dianggap sebagai ancaman jika jumlah atlet yang tertular mencapai 5% dari total seluruh atlet dalam periode tujuh hari.
Sebanyak enam atlet dinyatakan positif Covid-19 dalam waktu kurang dari satu minggu penyelenggaraan Olimpiade Paris 2024.
Lima dari enam atlet di Olimpiade Paris 2024 yang dinyatakan positif covid-19 merupakan atlet polo air Australia, dan satu merupakan atlet renang Inggris.
Kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian itu lantas berdampak krisis di berbagai negara.
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Menurut WHO, model kerja dari rumah dapat menciptakan kondisi berbahaya, yakni berdampak buruk bagi kesehatan karyawan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved