Pemerintah se-Sulawesi Sepakat Lakukan Isolasi Terbatas

FORUM Komunikasi Pemerintah Daerah (Fokopimda) se-Sulawesi, menggelar temu wicara secara daring dan menyepakati empat poin, salah satunya pemberlakukuan isolasi terbatas.

Prof Aminuddin Ilmar, selaku moderator temu wicara mengatakan, kegiatan tersebut, bertujuan mencegah penularan wabah korona, dengan mengacu kepada physical distancing.

Adapun empat poin tersebut yaitu pembatasan lintas batas, pemeriksaan sampel atau spesimen dilakukan di laboratorium Makassar, pembatasan transportasi laut dan udara, dan imbauan tidak mudik, baik itu lintas Sulawesi maupun dalam wilayah Sulawesi.

"Jadi enam gubernur di Sulawesi ini, ingin mengendalikan pergerakan orang antarwilayah. Ada pembatasan gerak manusia dari satu wilayah ke wilayah lain. Tapi untuk angkutan barang dan jasa itu tidak," jelas Prof Ilmar.

Jadi kata Ilmar, khusus pergerakan orang, dari satu wilayah, waktunya akan dibaratasi, hanya siang hari, karena penutupan akan dilakukan pada pukul 18.00 Wita petang, hingga 06.00 Wita pagi.

"Karena hanya dengan cara itu bisa mengendalikannya. Itu merupakan langkah preventif yang dilakukan kepala daerah untuk tidak sampai pada penutupan penuh. Dan itu berlaku sejak hari ini, hingga batas waktu yang belum ditentukan," urai Ilmar, Selas (31/3).

Terpisah, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan sejumlah daerah di Sulsel sudah memberlakukan isolasi
terbatas tersebut, sepertu halnya di Kota Makassar, yang dilakukan di tingkat kelurahan hingga kecamata.

"Jadi pintu-pintu masuk diperketat," tegasnya.

Pada kegiatan temu wicara tersebu, selain enam gubernur di Sulawesi, hadir pula enam kapolda, dua pangdam, enam dandrem dan pengambil kebijakan lainnya. (OL-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Baharman