Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEJUMLAH akademisi yang tergabung dalam Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kalimantan Selatan mengeluarkan pernyataan sikap terkait perkembangan politik nasional pasca-Pemilihan Umum 2019 dan aksi kedaulatan rakyat 21-22 Mei.
Dalam pertemuan ISNU Kalsel yang berlangsung di Kampus Universitas NU Kalsel, Minggu (26/5), menghasilkan beberapa poin pernyataan sikap.
Profesor Ahsin Rifai, Ketua ISNU Kalsel, menyampaikan, pernyataan sikap antara lain mengharapkan seluruh komponen bangsa untuk menghargai lembaga negara seperti lembaga eksekutif, yudikatif, dan legislatif menjalankan fungsinya memimpin bangsa.
Sebagai bagian dari civil society, masyarakat memang berhak untuk menyatakan pendapat, bebas untuk berkumpul tetapi harus bertanggung jawab sesuai dengan peraturan dan perundangan. ISNU Kalsel juga menyatakan keprihatinannya atas aksi kedaulatan rakyat 21-22 Mei yang berbuntut terjadinya kerusuhan.
"Kita berharap aksi unjukrasa dapat dilakukan secara damai jangan ada lagi kejadian kerusuhan seperti kemarin yang anarkis. Kami akademisi sangat tidak sependapat dengan cara-cara seperti itu," tegasnya.
Baca juga: Mulai 30 Mei, Truk Barang Dilarang Melintas Tol Purbaleunyi
Poin pernyataan sikap lainnya adalah meminta aparat keamanan bersikap tegas terhadap provokator ataupun pendemo yang melakukan tindak kerusuhan, merusak, dan membakar serta tidak boleh mentoleransi aksi-aksi yang mencederai makna demokrasi.
"Yang terakhir adalah kita harus mendukung upaya pemerintah dalam menyelenggarakan pemilu yang jujur dan adil. Mari kita sama-sama menunggu prosesnya hingga berakhir termasuk hasil gugatan kecurangan Pilpres yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi," tuturnya.
Akademisi Universitas NU Kalsel, Syarbani Haira, Senin (27/5), mengatakan, pertemuan para akademisi yang tergabung dalam ISNU Kalsel tersebut merupakan ajang silaturahim sekaligus bentuk kepedulian para akademisi NU menyikapi situasi dan perkembangan politik nasional belakangan ini.
"Kami ikut prihatin atas peristiwa rusuh kemarin dan berharap semua pihak dapat menahan diri demi persatuan dan keutuhan NKRI. Kerusuhan justru akan merugikan bagi kita semua," ujarnya.
Sementara Fitriadi, Akademisi Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, mengatakan, apa pun hasil keputusan yang ditetapkan MK nantinya hendaknya dapat diterima semua pihak. Sebelumnya pernyataan sikap keprihatinan atas peristiwa rusuh 21-22 Mei di Jakarta beberapa waktu lalu juga disampaikan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sejumlah perguruan tinggi di Kalsel. (OL-1)
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Burhanuddin Muhtadi mengaku diserang akun yang menuduh dirinya sebagai dalang quick count palsu yang ditayangkan di televisi dan menerima bayaran Rp450 miliar.
Pengalaman nyoblos di Los Angeles kali ini, sangat menarik karena di KJRI-LA juga diadakan hiburan seperti live music dan kita juga bisa membeli makanan-makanan khas Indonesia.
Gerak-gerik pelaku dalam video rekaman yang beredar di media sosial juga dinilai amat tenang. Padahal, pelaku telah ketahuan sedang mencoblos surat suara salah satu pasangan calon.
TKLN 01 Malaysia mendesak pihak KBRI Kuala Lumpur Malaysia, KPU RI, Bawaslu RI, Kepolisian Republik Indonesia untuk segera melakukan tindakan
RATUSAN mahasiswa IAIN Kudus, Jawa Tengah, Kamis sore (1/8), lakukan aksi demo menuntut transparansi penentuan grade serta kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa.
Ribuan orang turun ke jalan menolak klaim kemenangan Presiden Nicolás Maduro, yang dianggap curang oleh oposisi.
Di Venezuela, pasukan keamanan telah menggunakan gas air mata dan peluru karet untuk membubarkan ribuan pengunjuk rasa di Caracas yang memprotes hasil pemilihan yang diperdebatkan.
PP Muhammadiyah mengadakan konsolidasi nasional di kampus Universitas 'Aisyiyah. Acara ini membahas berbagai topik penting, termasuk izin pengelolaan tambang.
Menteri Negara Bangladesh untuk Informasi dan Penyiaran, Mohammad Arafat, membela penanganan pemerintah terhadap protes massal, meskipun para ahli PBB serukan investigasi.
Demonstran pro-Palestina melakukan protes terhadap kunjungan PM Israel Benjamin Netanyahu dengan membakar bendera AS dan memasang bendera Palestina di tiang bendera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved