Trump Tolak Bersalaman, Pelosi Robek Naskah Pidato

PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump mengabaikan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dengan menolak bersalaman. Hal itu dilakukan Trump saat Pelosi menyodorkan tangan ke arah Trump seusai memberikan salinan pidato kenegaraan, kemarin.
 
Presiden Partai Republik itu tak menghiraukan sodoran tangan tersebut membuat Pelosi terkejut. Menurut ajudan Pelosi, mereka tidak bertegur sapa sejak pertemuan pada Oktober.
 
Pelosi tidak mengutip penggalan kalimat ''yang terhormat dan teristimewa'' yang biasanya menyertai perkenalan presiden
oleh ketua DPR kepada Kongres.
 
Biasanya dalam acara resmi anggota Kongres, Presiden Amerika Serikat adalah satu-satunya yang diucapkan dalam perkenalan.

Di penghujung pidatonya yang berdurasi 80 menit di sidang bersama Kongres, Pelosi berdiri dan merobek salinan pidato yang diberikan kepadanya ketika jutaan orang menyaksikan siaran tersebut.
 
''Ini tindakan sopan yang harus dilakukan,'' kata Pelosi.

Sementara itu, juru bicara kampanye Trump yakni Kayleigh McEnany menilai,kebenciannya terhadap Donald Trump membutakan dirinya dengan sifat menjijikan dari perangai gila hormat dan elitis.
 
Dalam pemungutan suara yang akan berlangsung Rabu (5/2) waktu setempat Senat yang dipimpin oleh Republik diprediksikan akan membebaskan Trump dari tuduhan pemakzulan bahwa ia menyalahgunakan jabatannya dan menghalangi Kongres. (Reuters/OL-2)