Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Trump dan Kim Saling Undang ke Negara Mereka

Marcheilla Ariesta
12/6/2018 18:22
Trump dan Kim Saling Undang ke Negara Mereka
(AFP)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyebut pemimpin Korea Utara Kim Jong-un telah menerima undangannya untuk mengunjungi Washington. Menurut Trump, undangan tersebut langsung diterima Kim.
 
"Saya mengundang Pemimpin Kim Jong-un ke Gedung Putih dan dia menerimanya. Meski demikian, hal tersebut harus dilakukan pada waktu yang tepat, dan dia harus berjalan sedikit lebih jauh," ungkap Trump dalam jumpa pers di Hotel Capella usai pertemuan dengan Kim Jong-un, Singapura, Selasa 12 Juni 2018.
 
Dia juga mengaku mendapatkan undangan serupa dari Kim. Trump mengatakan dia menyetujui undangan tersebut. "Kepergian saya ke Pyongyang harus dilakukan pada saat yang tepat. Hal itu akan menjadi hari yang sangat saya nantikan," imbuhnya.
 
Trump dan Kim Jong-un bertemu di Singapura hari ini untuk membahas masalah denuklirisasi. Kedua pemimpin ini menyetujui bahwa Korut harus melakukan denuklirisasi penuh.
 
Imbalannya, sanksi-sanksi yang diterima Pyongyang akan dicabut jika denuklirisasi sudah terverifikasi. Selama ini, seruan denuklirisasi juga datang dari berbagai negara, seperti halnya Tiongkok, Korea Selatan, Rusia dan Jepang. (Medcom/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anata
Berita Lainnya