Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Penderita Diabetes Diingatkan tidak Berlebihan Konsumsi Buah

Basuki Eka Purnama
24/7/2024 05:30
Penderita Diabetes Diingatkan tidak Berlebihan Konsumsi Buah
Ilustrasi(Freepik)

AHLI gizi dari Instalasi Pelayanan Gizi RSUPN dr Cipto Mangunkusumo Jakarta, Inti Makaryani menganjurkan penderita diabetes tidak berlebihan dalam mengonsumsi buah, karena bisa menyebabkan peningkatan kadar gula dalam darah.

"Buah itu boleh dikonsumsi, tapi kalau berlebihan bisa menyebabkan kadar gula meningkat, karena tidak semuanya digunakan oleh tubuh. Kemudian, kalau berlebihan, dia (gula) juga akan diubah menjadi lemak," kata Inti dalam sebuah diskusi daring, dikutip Rabu (24/7).

Dalam mengonsumsi buah, menurut dia, penderita diabetes sebaiknya memilih buah-buahan yang seratnya larut dalam air seperti jeruk, apel, jambu biji, pir, tin, dan beri-berian.

Baca juga : Ini Beda Diabetes Mellitus Tipe 1 dan Tipe 2 pada Anak

Inti menyampaikan, pada dasarnya, penderita diabetes juga mesti menerapkan pola diet yang seimbang dan menyesuaikan asupan makanan dengan kebutuhan tubuh sehari-hari.

"Jadi itu perlu menjadi perhatian utama untuk diabetes. Tidak hanya asupan karbohidratnya saja, tapi juga lemak harus dikontrol," ujarnya.

"Bukan berarti ketika dibolehkan bisa dikonsumsi sebanyak mungkin. Jadi, kalau diabetes itu pada prinsipnya tetap total, jumlah, jenis, semuanya harus sama, harus pas dan sesuai (kebutuhan)," lanjut Inti.

Baca juga : Edukasi Diabetes Penting Bagi Masyarakat

Diabetes mellitus adalah kondisi yang ditandai dengan tingginya kadar gula atau glukosa dalam darah secara terus-menerus.

Inti menjelaskan kadar gula darah pasien diabetes saat puasa baiknya dijaga dalam kisaran 80 sampai 110 Mg/dL dan kadar gula darah dua jam setelah makan sebaiknya dijaga 110 sampai 160 Mg/dL.

Dia mengatakan penderita diabetes tetap boleh mengonsumsi gula, tetapi dalam jumlah terbatas.

"Jadi bukannya tidak boleh konsumsi gula. Pasien boleh mengonsumsi, tapi hanya 5% dari kebutuhan energi total," pungkasnya. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya