Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Pelatihan dan Sertifikasi Bantu Lulusan Bisa Bersaing Internasional

Mediaindonesia.com
06/7/2024 17:59
Pelatihan dan Sertifikasi Bantu Lulusan Bisa Bersaing Internasional
(DOK PRESIDENT UNIVERSITY)

FAKULTAS Komputer President University bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Google menggelar workshop terkait Generative AI (Generative Artificial Intelligence). Workshop tersebut dibuka Dekan Fakultas Komputer Rila Mandala PhD beserta Kepala Puslitbang SDPPPI Kemenkominfo Dr Nusirwan, dan perwakilan dari Google.

Menurut Rila Mandala, artificial intelligence (AI) adalah cabang ilmu komputer yang bisa membuat komputer memiliki kecerdasan yang sama bahkan melebihi kecerdasan manusia. "Sedangkan Generative AI merupakan teknologi AI terkini dan tercanggih yang membuat momputer bisa secara otomatis membuat konten dan ide baru, termasuk percakapan, cerita, gambar, video, musik, puisi, dan sebagainya tanpa ada campur tangan manusia," ujarnya.

Terkait itu, Fakultas Komputer President University sebagai center of excellence dalam bidang AI selalu berusaha menjadi fakultas terdepan dalam teknologi AI termasuk Generative AI. "Bersama Google dan Kemenkominfo, Fakultas Komputer President University melakukan pelatihan dan sertifikasi kepada para mahasiswa program studi Informatika dan Sistem Informasi bagaimana membangun dan mengembangkan sistem dan aplikasi yang menggunakan teknologi Generative AI paling canggih," tuturnya.

Baca juga : UNESCO Harap Indonesia Tuan Rumah Global Forum on the Ethics of Artificial Intelligence pada 2025

Ia berharap dengan pelatihan dan sertifikasi yang melibatkan perusahaan komputer Google dan Kemenkominfo, mahasiswa lulusan Fakultas Komputer President University memiliki keahlian yang tinggi di bidang ilmu komputer, informatika, dan sistem informasi.

Apalagi, Fakultas Komputer President University, selain memiliki konsentrasi di bidang AI, juga memiliki konsentrasi di bidang lainnya terkait informatika dan sistem informasi seperti cyber security, game development, IoT (internet of things) Business intelligence, enterprise resource planning (ERP), dan block chain.

"Maka, tidak heran, lulusan Fakultas Komputer President University selalu menjadi rebutan dari perusahaan-perusahaan yang memerlukan tenaga ahli di bidang informatika karena memiliki keahlian dan sertifikasi keahlian dari berbagai perusahaan internasional ternama," ujarnya.

Baca juga : Pemanfaatan AI di Bidang Humas Perlu Disertai Pedoman Etika

Ini juga dibuktikan program studi Sistem Informasi dan Informatika President University yang sudah terakreditasi internasional IABEE (A full signatory member of Seoul Accord and Washington Accord) sehingga kualitas dan kompetensi lulusannya diakui negara-negara di berbagai belahan dunia sehingga dapat bekerja dan bersaing dengan lulusan-lulusan universitas luar negeri ternama.

Dari sisi fasilitas, lanjut Rila, Fakultas Komputer President University juga bertaraf internasional seperti software Epicor senilai Rp2 miliar yang merupakan software paling canggih untuk bidang enterprise resource planning (ERP).

"Agar kualitas pendidikan komputer yang bermutu ini bisa membantu calon mahasiswa kurang mampu, juga disediakan beasiswa mulai dari 25%, 50%, 75%, bahkan 100% bebas SPP," pungkas Rila.

Salah seorang peserta, David Nurbanto, mengaku sangat beruntung bisa mengikuti workshop ini. ''Semoga ini membuat kami meningkatkan kualitas kami,'' imbuhnya.  (S-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya