Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Susun Buku Ajar, Kalangan Dosen Diminta Perkaya Referensi dan Himpun Data

Media Indonesia
22/7/2023 20:38
Susun Buku Ajar, Kalangan Dosen Diminta Perkaya Referensi dan Himpun Data
Webinar penulisan buku ajar yang diprakarsai oleh Kolaborasi Dosen Nusantara (KDN) via zoom, Sabtu (22/7)(Ist)

KEGIATAN webinar penulisan buku ajar yang diprakarsai oleh Kolaborasi Dosen Nusantara (KDN) via zoom, Sabtu (22/7) menarik minat para dosen untuk menulis buku ajar dari berbagai disiplin ilmu.

Tampil sebagai keynote speaker Guru Besar Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar. Prof. Hafied Cangara, M.Sc., Ph.D. 

Selain itu menghadirkan narasumber dosen Akademi Televisi Indonesia (ATVI) Rusman Latief, M.I. Kom yang juga pakar di bidang sinematografi dan senior editor Prenadamedia Group Syafruddin Azhar yang menyatakan siap menerbitkan buku karya para dosen.

Baca juga: Guru Besar Diwajibkan Menulis di Jurnal Bereputasi dan Buku

Antusias para dosen ikut serta menambah peserta lainya. Semua narasumber diberikan sesi presentasi 30 menit untuk menceritakan pengalamnya sebagai pakar penulis buku ajar. Waktu yang terbatas 39 jam menurut para dosen adalah waktu yang sangat singkat.

Prof. Hafied Cangara mengatakan yang terpenting adalah banyak referensi dan banyak data dan perhatikan gaya penulis dari luar negeri karena karya tulis akan menyebar ke mancanegara.

D isisi lain dosen ATVI yang dikenal pakar televisi, Rusman Latief, mengutip pernyataan Imam Al-Gazali yang mengatakan, “Kalau kamu bukan anak raja, bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis.”

Baca juga: Keterampilan Menulis Bukan Bakat Lahir, Tapi Bisa Dipelajari 

Rusman juga mengatakan,”Tidak ada karya yang jelek, yang ada karya belum sempurna.” Pernyataan tersebut untuk memotivatsi kalangan dosen untuk berkarya.

Sementara itu,  Ketua Panitia yang juga dosen STMIK Widya Cipta Dharma Kalimantan Timur, Pajar Pahrudin, menegaskan bahwa dosen tidak lepas dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang harus menyeimbangkan antara mengajar, meneliti dan pengabdian kepada masyarakat.

Respons Penerbit

Dalam kesempatan yang sama senior editor dari Prenada Media Group, Syafruddin Azhar, siap menerbitkan buku para dosen yang telah mempunyai draf buku.

Baca juga: Kelangkaan Buku Literasi Digital Mesti Diisi Penerbitan Buku Ajar dan Referensi

Syafruddin mengatakan silahkan mengirimkan drafnya minimal ada daftar isi dan sebagian dari isi buku yang mau diterbitkan, tapi jika lebih baik lagi jika bukunya sudah 100 % babnya sudah lengkap, 

Ketua Kolaborasi Dosen Nusantara (KDN) Dr. Erpidawati, SE,M.Pd, menyatakan jangan lelah untuk berkarya dan berkontribusi untuk anak bangsa Indonesia dan berbagi ilmu pada sesama dosen dan masyarakat. (RO/S-4)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya