Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEPOHONAN yang ditanam di tengah perkebunan kelapa sawit yang disebut sebagai 'pulau pohon' rupanya dapat meningkatkan keanekaragaman hayati secara signifikan dalam waktu lima tahun tanpa mengurangi kemampuan produksi kelapa sawit.
Hal itu telah dibuktikan melalui studi jangka panjang yang dipimpin oleh Pusat Penelitian Kolaboratif Ecological and Socio-Economic Functions of Tropical Lowland Rainforest Transformation Systems - Sumatra, Indonesia (EFForTS), Universitas Göttingen, Jerman.
Penulis utama dalam penelitian itu, Delphine Clara Zemp mengungkapkan, awalnya, tim peneliti memprediksi bahwa hasil panen akan menurun dari waktu ke waktu karena pulau-pulau pohon tersebut mengonsumsi sumber daya untuk pertumbuhan dengan mengorbankan kelapa sawit. "Namun, ini tidak terjadi, bahkan lima tahun setelah dimulainya eksperimen, dan itu tanpa meningkatkan penggunaan pupuk buatan di pulau-pulau pohon," ungkap Zemp, Selasa (30/5).
Baca juga : Kemitraan Perusahaan-Petani Sawit Kunci Tingkatkan Produktivitas
"Hasil studi menunjukkan bahwa industri dapat memperoleh manfaat dari langkah ini. Ada potensi nyata untuk mengembangkan praktik restorasi ekologis ini dalam skala besar," tambahnya.
Kegiatan penelitian itubekerja sama dengan beberapa kampus Indonesia, seperti IPB University dan Universitas Jambi. Para peneliti melihat adanya kehilangan keanekaragaman hayati akibat budi daya kelapa sawit yang intensif sehingga mereka menanam pulau-pulau pohon di pulau Sumatra, tepatnya di Jambi. Hasil kajian ini telah dipublikasikan di Jurnal Nature, salah satu jurnal ilmiah tertua dan bereputasi tinggi di dunia.
Baca juga : Kelapa Sawit Efektif Dukung Target Net Zero Emissions
Konversi hutan tropis menjadi perkebunan kelapa sawit mengakibatkan hilangnya keanekaragaman hayati dan fungsi ekologis yang signifikan. Perkebunan kelapa sawit di dunia saat ini berkisar 21 juta hektare dengan mayoritas berada di Indonesia dan Malaysia.
Untuk mengurangi dampak negatif lingkungan, para peneliti membuat 52 pulau pohon dari enam spesies pohon lokal di perkebunan kelapa sawit industri. Upaya ini ternyata merupakan strategi restorasi ekologis yang menjanjikan.
"Umumnya, studi ekologi tentang kelapa sawit terbatas pada pelaporan hilangnya keanekaragaman hayati dan degradasi ekosistem," jelas rekan penulis, Prof Holger Kreft, Kepala Kelompok Penelitian Keanekaragaman Hayati, Makroekologi dan Biogeografi di Universitas Göttingen, Jerman.
"Pendekatan kami terhadap restorasi ekologis ini melangkah lebih jauh dan unik karena terjadi dengan latar belakang perkebunan kelapa sawit skala industri (140 hektare). Dengan desain eksperimen yang ketat, kami menentukan komposisi dan ukuran pulau optimal yang dapat menghasilkan restorasi ekologis terbaik," kata Prof Holger Kreft.
Namun demikian, tim kajian sepakat bahwa prioritas utama tetaplah ‘mencegah deforestasi’. "Hasil yang menggembirakan ini tidak boleh dibiarkan dan dijadikan alasan untuk membahayakan konservasi hutan tropis, rumah bagi keanekaragaman hayati yang tak tergantikan," pungkas tim. (Z-4)
Pemerintah bakal memperluas peran BPDPKS. Ke depan, lembaga itu tidak hanya mengurusi dana sawit saja, tetapi juga produk perkebunan lain seperti kelapa, kakao, dan karet.
Pengacara Angelina Jolie mengatakan sang aktris ingin mantan suaminya, Brad Pitt, mengakhiri perseteruan dengan menarik gugatan terkait penjualan separuh sahamnya di Château Miraval.
Kalimantan Selatan siap mengembangkan perkebunan kopi melalui program Pengembangan Kopi Diversifikasi Terintegrasi.
Warga Cikoneng yang merupakan pekerja perkebunan teh The Ciliwung mulai bertanam kopi di sela-sela tanaman teh sejak 2018.
MENTERI Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki meyakini pembangunan pabrik minyak makan merah tidak bakal merugi.
Dengan dibentuknya badan kakao dan kelapa yang dicangkokan ke BPDPKS, Syaiful menilai hal tersebut akan mengganggu program strategis nasional kelapa sawit ke depannya.
Banyak spot wisata apik yang masih belum banyak dijamah pengunjung di Banyuwangi
Untuk memberikan edukasi hal tersebut sejak dini, Kelas Kreatif Keanekaragaman Hayati atau Biodiversity Fun Class (BDFC) berlangsung di tiga sekolah dasar negeri (SDN).
Menurut Professor Pramaditya, padang lamun 35 kali lebih efisien menyerap karbon dibandingkan hutan tropis
Adanya pemberatan serta kekhususan sanksi pidana untuk memberikan efek jera bagi pelaku tindak pidana konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya.
Tim riset lintas disiplin untuk biodiversitas perlu memasukkan ahli taksonomi dan sistematika, ahli ekologi, dan ahli genetika.
Penanaman mangrove di wilayah tersebut melibatkan 100 relawan dari seluruh karyawan Grup ABM dengan jumlah bibit yang ditanam sebanyak 600 bibit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved