Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) meresmikan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) BAZNAS Social Trust Fund (STF) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang diselenggarakan di Kantor BAZNAS RI, Jakarta, pekan lalu.
Pembentukan UPZ Social Trust Fund UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ditandai dengan pemberian Surat Keputusan Pembentukan UPZ Social Trust Fund UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sebagaimana diatur dalam Peraturan BAZNAS No 2 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Tata Kerja Unit Pengumpul Zakat.
Ketua BAZNAS RI Noor Achmad mengutarakan rasa syukurnya lantaran kembali bertambahnya UPZ BAZNAS setelah terbentuknya UPZ Social Trust Fund UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Menurut Noor, hal ini tentu makin menguatkan upaya BAZNAS dalam mengoptimalkan ZIS di tengah masyarakat, demi tercapainya kesejahteraan mustahik.
"Kita semua memiliki tujuan yang sama, memberi kebaikan kepada masyarakat. Jika BAZNAS dan STF UIN Syarif Hidayatullah bersinergi, niscaya akan memberi dampak besar di tengah masyarakat,"kata KH Noor Ahmad dalam keterangan resmi yang diterima Media Indonesia hari ini, Senin (6/1)
Noor menambahkan, BAZNAS sebagai satu-satunya lembaga pemerintah yang diamanahkan untuk mengelola ZIS, sangat yakin bahwa pembentukan UPZ BAZNAS Social Trust Fund UIN Syarif Hidayatullah Jakarta akan berdampak baik pada potensi pengumpulan zakat, infak, dan sedekah.
"Dengan ini Insya Allah akan membantu menguatkan zakat di Tanah Air dan dapat membantu peran BAZNAS dalam menyejahterakan umat," katanya.
Selain itu, kata Noor, pembentukan UPZ STF UIN Jakarta ini juga bertujuan untuk mengembangkan literasi zakat dan memperkuat ekosistem zakat di dunia pendidikan.
Baca juga : BPKH-Baznas Serahkan Ambulans untuk Yayasan Jannatul Maujud Kendal
"Tujuan kita untuk membentuk UPZ di kampus adalah bagaimana kita bisa memberikan literasi, bisa memberikan, pendidikan ZIS tentang BAZNAS yang sebaik-baiknya kepada masyarakat dan mahasiswa, sekaligus bagaimana kita bisa membantu mustahik di kampus maupun jaringan di kampus itu," ucapnya.
STF UIN Syarif Hidayatullah Jakarta adalah lembaga non-struktural UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Berdiri sebagai lembaga sosial dan kemanusiaan sejak tahun 2012 yang bekerja atas dasar non-profit, transparan, dan akuntabel. Empat pilar program yang menjadi fokus STF adalah; Charity (Amal), Advocacy (Advokasi), Research (Riset), dan Endowment (Wakaf).
"Berbagai program yang dimiliki STF UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sejalan dengan apa yang dilakukan BAZNAS, jadi tentu hal ini menjadi sinyal positif dalam upaya membantu sesama melalui dana ZIS yang disalurkan muzaki," katanya.
Sementara itu, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Amany Burhanuddin Umar Lubis sepakat dengan pembentukan dan penguatan literasi zakat di kawasan kampus. Menurutnya, pihak UIN Jakarta sangat menyadari pentingnya membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama di masa pandemi lalu.
"Manakala saya menjadi Rektor, STF ini saya maksimalkan untuk membantu mahasiswa yang membutuhkan bantuan untuk pinjaman dana kuliah," katanya.
Amany melanjutkan, pihaknya sangat bersyukur UPZ STF UIN Jakarta sudah mengantongi sertifikat UPZ BAZNAS dan telah resmi. Ini merupakan bentuk keseriusan dari pihak UIN Jakarta guna meresmikan pembentukan UPZ BAZNAS STF UIN Jakarta.
"Dengan adanya sertifikat ini, kami resmi menjadi UPZ. Terima kasih BAZNAS atas respon cepatnya. Semoga ini menjadi keberkahan bagi kita semua," pungkas Amany (OL-7)
Baznas dan Poroz tidak hanya berkolaborasi dalam program Z-Auto, dan program lainnya saja, tetapi juga melakukan sertifikasi terhadap amil-amil zakat yang ada di bawah naungan Poroz.
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI kembali mencatat prestasi luar biasa dengan meraih dua penghargaan bergengsi
Pembaharuan izin operasional ini merupakan salah satu bentuk komitmen YBM BRILiaN dalam mengelola dana ZIS masyarakat sesuai dengan ketetapan syariah dan ketentuan regulasi yang berlaku.
Dalam menyalurkan santunan, Kemenag RI melibatkan Kanwil Kemenag se-Indonesia, BAZNAS, LAZ, BSI, serta beberapa bank syariah.
BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI meraih penghargaan Global Good Governance (3G) Awards 2024 pada kategori 3G Leadership Award in Community Development & Philanthropy.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai tidak ada umat muslim yang miskin. Oleh karenanya, perlu upaya menyadarkan wajib zakat agar mengeluarkan rezekinya.
Asep mengatakan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berperan penting dalam mendorong terbitnya Terjemahan Al-Qur’an Bahasa Betawi.
HARI Pers Nasional (HPN) tahun 2024 menjadi momentum penting bagi pers untuk menjadi pilar penting tegaknya negara hukum demokratis.
Baznas RI bersama Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah memperkuat sinergi untuk mengoptimalkan dakwah zakat
REFLEKSI, anotasi, ataupun kritik terhadap sivitas akademika di lingkungan perguruan tinggi belakangan hangat diperbincangkan di ruang publik.
Dari semua donatur itu terkumpul dana sebesar Rp 141.500.000 yang langsung disalurkan ke 168 penerima manfaat yang terdiri dari anak-anak yatim piatu dan janda-janda dhuafa.
Guru Besar Filologi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Oman Fathurahman meraih penghargaan Pustaka Paripalana
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved