CEO Media Group Sebut Jurus Baru Kurban tak Ubah Esensi Ketakwaan 

CEO Media Group Mohammad Mirdal Akib mengapresiasi adaptasi Dewan Kemakmuran Masjid Nursiah Daud Paloh, Media Group, dalam pemotongan hewan kurban dan pendistribusian daging kurban pada Idul Adha 1442 H.

"Hal ini selaras arahan pemerintah untuk mencegah kerumunan yang akan mengakibatkan penularan covid-19. Kenaikan angka positif covid-19 harus sama-sama kita tekan. Dari RPH daging langsung didistribusikan ke masing-masing mustahik (yang berhak menerima daging kurban), sehingga tak ada lagi antrian," ujar Mirdal dalam sambutannya saat menyerahkan seekor sapi kurban seberat 1 ton  atas nama Chairman Media Group Surya Paloh kepada Ketua DKM Nursiah Daud Paloh Ade Alawi di kawasan Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (20/7).

Jurus baru pemotongan dan pendistribusian daing kurban, kata dia, tidak mengurangi esensi ibadah kurban. "Insya Allah ketakwaannya sampai kepada Allah SWT," tandasnya.

Selain Mirdal, Director of Finance, HR & Technical Support Metro TV yang juga Ketua Dewan Pembina Masjid Nursiah Daud Paloh, Media Group,  Arif Nugroho juga menyerahkan seekor sapi seberat 1 ton dari anggota DPR RI Prananda Surya Paloh kepada Ketua DKM Nursiah Daud Paloh Ade Alawi.

Baca juga : Sambut Iduladha, Yayasan Muslim Sinar Mas Land Sumbangkan Ratusan Hewan Kurban ke Masjid Musala

Total 6 sapi dipotong di RPH Bubulak dan 1 ekor sapi diserahkan langsung kepada Rumah Qur'an Sunnah Al Bashiroh, Ciganjur, Jakarta Selatan. Selanjutnya dari RPH, daging yang sudah dibungkus rapi diberikan kepada warga di sekitar Kedoya, Jakarta Barat, dan sejumlah yayasan di Jakarta dan Bogor. 

Secara terpisah, Direktur Utama Media Indonesia Firdaus Dayat yang juga menyerahkan seekor sapi kurban kepada DKM Nursiah Daud Paloh mengapresiasi kinerja  Panitia Idul Adha 1442 H Masjid Nursiah Daud Paloh dalam memutus mata rantai pandemi covid-19, terlebih lagi adanya serangan varian Delta yang mengerikan. 

"Kita harus berdoa dan berikhtiar untuk bersama-sama mengakhiri pandemi covid-19. Semoga kehidupan kembali normal, karena dampak pandemi luar biasa bersifat multidimensi," pungkasnya. (OL-7)