Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEJAK 1970, peringatan Hari Bumi mulai digaungkan setiap 22 April sebagai bentuk kewaspadaan warga Bumi akan unsur-unsur pencemaran yang akan merusak alam dan sekitarnya, tentunya kelangsungan hidup manusia pada akhirnya.
Mengambil momentum peringatan Hari Bumi, Katingan Mentaya Project kembali menggelar ajang Journey to Zero. Tahun lalu, ratusan peserta dengan semangat mengikuti tantangan 7 hari untuk Bumi dengan melakukan kegiatan luar ruang seperti berjalan kaki, lari, bersepeda, gabungan dari semuanya sejauh 10 km selama 7 hari.
Tujuannya, untuk membentuk kesadaran akan pentingnya mengurangi jejak karbon di lingkungan kita. Masih dengan kampanye #BirukanLangit, tahun ini Journey to Zero dirancang untuk lebih dekat ke kaum milenial. Selain kegiatan Tantangan 7 Hari untuk Bumi yang terus dipertahankan, pihak penyelenggara juga menggelar beberapa inisiatif yang dekat dengan kawula muda.
“Tahun ini kami dapat melakukan campaign hampir setahun penuh, sementara tahun lalu hanya beberapa bulan saja. Sehingga kami dapat melakukan creative approach yang lebih beragam. Antara lain pembuatan mural di beberapa tempat, serta memproduksi merchandise yang bikin “gemes”,” ujar Syane Luntungan, Communication Manager dari Katingan Mentaya Project dalam keterangannya
Syane menjelaskan, Journey to Zero tahun ini juga diperkuat dengan memproduksi video series yang diharapkan menginspirasi lebih banyak orang yang akan #BirukanLangit. Dan yang paling istimewa adalah mengambil momentum Hari Bumi dengan meluncurkan aplikasi Journey to Zero.
Baca juga : Rayakan Hari Bumi, Foreo Ingatkan Masyarakat akan Bahaya Sampah
Acara peluncuran aplikasi ini digelar di halaman markas Katingan Mentaya Project di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, 22 April lalu. Peluncuran aplikasi juga diramaikan oleh para seniman mural yang melakukan aksi mural di beberapa lokasi.
Aplikasi Journey to Zero berfungsi sebagai perekam jarak, dan wadah untuk pegiat #BirukanLangit saling terhubung dan terinspirasi. Aplikasi itu juga terhubung dengan event tahun ini.
“Melalui aplikasi ini kami juga bisa melakukan aktivasi beberapa campaign atau challenge, contohnya di perayaan Hari Bumi ini kami memberikan challenge 7 hari untuk bumi yang dapat diukur lewat aplikasi ini,” jelas Syane lagi.
Syane juga menjelaskan pentingnya mengkomunikasikan isu lingkungan ini dengan cara yang menyenangkan sehingga bisa diikuti oleh kawula muda sebagai calon-calon pemimpin di masa depan.
“Kami memberikan inspirasi dan pemahaman bahwa melalui hobi dan aktivitas yang menyenangkan, mereka bisa berperan dalam “Climate Action” dan menjadi agen perubahan untuk melakukan sesuatu bagi Bumi,” ujar Syane. (RO/OL-7)
Posisi Hary Tanoesoedibjo digantikan anaknya, Angela Tanoesoedibjo.
Konsolnas 2024 Dema PTKIN ini menjadi ruang pembelajaran untuk memperdalam pemahaman tentang strategi kemajuan bangsa dengan spirit kepemudaan
Dua pemuda mabuk yang memukuli dan menghadang bus diamankan polisi setelah dipukul penumpang bus.
Noralia Ulfa jabat Ketua Umum Kohati HMI Badko Jabodetabeka-Banten
Mereka dibekali dengan pelatihan literasi keuangan dasar, pengembangan usaha sederhana, serta pengelolaan penjualan online
Indonesia Future Network (IFN) Future Talent mengumpulkan 24 tokoh muda pendidikan untuk membahas terobosan-terobosan aksi demi menyukseskan bonus demografi Indonesia.
Hari Bumi adalah momen yang tepat untuk mengingat betapa pentingnya menjaga lingkungan dan alam semesta tempat kita tinggal.
Setiap pihak perlu menyadari bahwa bumi bukan hanya milik generasi saat ini, tapi juga generasi mendatang
Grand Mercure Jakarta Kemayoran berkolaborasi dengan Yayasan Mangrove Indonesia Lestari Merayakan Hari Bumi dengan Penanaman Mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove PIK
HARI bumi yang jatuh setiap tanggal 22 April menjadi pengingat pentingnya kontribusi menjaga kelestarian bumi. Salah satunya dengan mendukung fashion berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Dalam Drip&Drop, pengunjung diajak untuk mendonasikan pakaian bekas pakai, dan donasi tersebut akan disalurkan untuk mendukung pendidikan anak kurang mampu.
HARI Bumi Sedunia diperingati setiap 22 April. Tema yang diusung tahun ini ialah Planet vs Plastik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved