Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
AJANG penghargaan bergengsi bagi para musisi Tanah Air, Indonesian Music Awards (IMA) 2022 siap digelar.
IMA 2022 saat ini telah memasuki tahun kedua, pada tahun ini RCTI dan Langit Musik kembali memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia untuk memilih dan mendukung musisi favorit mereka yang dimulai sejak 16 November dan ditutup pada 5 Desember 2022.
Indonesian Music Awards 2022 merupakan ajang penghargaan tahunan yang diberikan oleh Langit Musik bersama RCTI kepada para musisi di Indonesia.
Para pemenangnya akan diumumkan dan disiarkan secara langsung pada 8 Desember 2022 di Studio RCTI+, Jakarta.
“Setelah sukses di gelaran perdananya tahun lalu, kami (RCTI dan Langit Musik) percaya bahwa Indonesian Music Awards yang masuk edisi kedua pada tahun ini akan kembali mendapat apresiasi luar biasa dari masyarakat," kata Dini Putri selaku Programming & Acquisition Director RCTI dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (16/11).
"Namun yang penting bagi kami adalah bahwa ajang ini diadakan sebagai wujud penghargaan bagi para musisi serta pelaku industri musik Tanah Air yang telah menghibur masyarakat khususnya pendengar musik melalui karya-karyanya," jelasnya.
"Harapan kami, semoga Indonesian Music Awards dapat memotivasi musisi Indonesia untuk terus berkarya,” ucap Dini Putri.
Baca juga: Ruth Sahanaya akan Gelar Konser pada Akhir Tahun
Melihat antusiasme positif dari masyarakat pada IMA 2021, ajang ini merupakan bukti nyata bahwa komitmen RCTI bersama Langit Musik dalam mendukung dan mengangkat industri musik di Indonesia telah membuahkan hasil yang baik.
Di sisi lain IMA 2022 datang dengan semangat baru bersamaan dengan perubahan nama PT. Melon Indonesia menjadi PT. Nuon Digital Indonesia.
Perubahan tersebut semakin menancapkan fokus perusahaan yang menaungin Langit Musik dan Nada Sambung Pribadi sebagai perusahaan Digital Content dan Entertainment yang mewakili Telkom Group sebagai Telco terbesar di Indonesia.
“Kami hadirkan kembali pagelaran ini sebagai bentuk apresiasi kami PT. Nuon Digital Indonesia melalui unit bisnis musik digital yaitu Langit Musik dan juga melibatkan Nada Sambung Pribadi (NSP1212), kepada rekan musisi serta penikmat musik itu sendiri,” ujar Aris Sudewo selaku CEO PT. Nuon Digital Indonesia.
“Sebagai subsidiary Telkom Group yang bergerak di bidang digital lifestyle and entertainment, saat ini kami PT. Nuon Digital Indonesia sudah 12 tahun berkiprah, di mana musik adalah salah satu core business dari apa yang kami lakukan melalui layanan produk musik digital Langit Musik dan juga Nada Sambung Pribadi hasil kerjasama antara Nuon dan Telkomsel," paparnya.
"Indonesian Music Awards 2022 ini adalah bentuk komitmen nyata Langit Musik untuk terus mendukung musisi Tanah Air dengan karya-karya mereka. Tidak hanya melalui program-program taktikal namun juga melalui event besar seperti ini sebagai apresiasi musik Indonesia selama satu tahun ke belakang,” tutur Aris.
Nominasi dari masing-masing kategori di IMA 2022 ditentukan melalui proses seleksi yang sangat ketat berdasarkan data yang diambil dari data stream Langit Musik dalam kurun waktu 2021-2022.
Tentunya nominasi ini pun cukup relevan dengan tren musik yang berlangsung dari periode tersebut.
Dalam Indonesian Music Awards 2022 terdapat 12 kategori di mana masing-masing terdapat lima nominasi yang pemenangnya akan ditentukan berdasarkan voting dari masyarakat yang dilakukan via Langit Musik microsite, media sosial, serta aplikasi RCTI+.
Di samping itu, terdapat pula kategori spesial berupa Nada Sambung Pribadi Kreasi of the Year dan Lifetime Achivement yang dipilih berdasarkan penilaian dewan juri.
Malam puncak IMA 2022, pastinya juga akan menghadirkan presenter, pembaca nominasi, serta serangkaian hiburan atau performa dari musisi ternama di Indonesia.
Oleh karena itu, malam puncak IMA 2022 pada 8 Desember 2022 mendatang akan sangat sayang jika dilewatkan. (RO/OL-09)
Konser ini ingin memperkenalkan seorang Chrisye dalam mencari dan membangun karier, kehidupan, cinta, dan perjalanan kerjanya di atas panggung, melalui sentuhan musik dan narasi.
Take It Slow ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang membayangkan rasanya berkendara di malam hari dengan pasangannya sambil mendengarkan lagu slow bersama.
Gentle Agreement menceritakan tentang hasrat membara antara dua insan yang menyatu dan melebur tanpa perlu adanya sebuah status atau ikatan pasti.
Dalam Nduwur Gunung, keduanya berhasil menangkap esensi rasa sepi dan dingin yang sering dirasakan seseorang ketika berada di puncak gunung.
Single Punokawan, Don't You Worry, mengusung tema positif, dan mengingatkan pendengar untuk tidak khawatir dan tetap optimis menghadapi segala rintangan hidup.
Fabio Asher mengaku merasa bangga karena dilibatkan dalam karya terbaru Melly Goeslaw ini.
Generasi muda harus berani menjadi diri mereka sendiri dan bersinar dengan cara masing-masing karena kita semuanya berharga.
Diwarnai nuansa atmosferik yang sendu, Matter To You menjadi ruang bagi RINI untuk mendorong batasan kreativitasnya.
Jika single-single sebelumnya lebih banyak bicara tentang cinta, di Baik Adanya, Jesenn berbicara tentang kehidupan dan keresahan yang dirasakan anak-anak Gen Z.
Kisah pribadi dari penyanyi bernama asli Sri Rossa Roslaina Handiyani itu, mulai dari perceraian hingga cerita dibalik lagu-lagu yang terinspiransi dari sejumlah mantan pacar akan dihadirkan
Jordan Astra memadukan gaya musik ala Pharrell Williams dan Jamiroquai, dengan sepercik warna dari Bruno Mars dan SG Lewis.
Pengaruh musikal dari Stevie Ray Vaughan dan John Mayer juga mempunyai efek pada gaya penulisan lagunya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved